Liputan6.com, Jakarta - Setelah memperkenalkan fitur Quick Charge 4 akhir tahun lalu, Qualcomm kembali memperkenalkan versi terbaru dari fitur pengisian daya besutannya.
Kali ini, perusahaan Amerika Serikat itu memperkenalkan Quick Charge 4+ yang hadir dengan sejumlah pembaruan dari versi sebelumnya.
Mengutip informasi dari Engadget, Senin (5/6/2017), fitur ini menawarkan kemampuan pengisian daya 15 persen lebih cepat dan 30 persen lebih efisien dari Quick Charge 4. Versi terbaru ini juga menjanjikan suhu pengisian daya yang lebih dingin sekitar 3 derajat celcius.
Baca Juga
Advertisement
Ada tiga kemampuan andalan fitur Quick Charge 4+ ini, yakni kemampuan dual charging, keseimbangan termal cerdas, dan fitur keamanan yang lebih baik.
Ketiganya berfungsi untuk mengurangi panas berlebih dan mempercepat pengisian daya, membagi panas, dan mencegah overheating. Adapun smartphone pertama yang dibekali dengan fitur terbaru ini adalah Nubia Z17 besutan ZTE.
Penggunaan Snapdragon 835 pada Nubia Z17, membuat ada kemungkinan smartphone lain yang memakai chipset tersebut juga akan mendukung fitur Quick Charge 4+.
Sebagai informasi, versi Quick Charge 4 sebenarnya diperkenalkan bersamaan dengan Snapdragon 835. Kemampuan Quick Charge 4 menjanjikan peningkatan pengisian daya 20 persen dari sisi kecepatan dan 30 persen untuk efisiensi ketimbang pendahulunya.
Qualcomm menyebut teknologi Quick Charge 4.0 ini sudah kompatibel dengan spesifikasi standar USB-C dan USB Power Delivery (USB-PD) yang ditetapkan oleh Google.
Dengan teknologi ini, sebuah smartphone bisa mendapatkan pengisian daya cepat dengan lebih banyak kabel tanpa risiko meledak.
(Dam/Ysl)
