Liputan6.com, Turin - Juventus sukses merajai Liga Italia Serie A 2016/2017. Di giornata terakhir, di kandang Bologna, mereka mengalahkan tuan rumah 2-1. Bagi Juventus, ini gelar Scudetto ke-33 , yang diraih klub berjuluk La Vecchia Signora itu.
Baca Juga
Advertisement
Dengan begitu, Juventus jadi klub dengan gelar Scudetto terbanyak sepanjang sejarah Liga Italia Serie A. Sebelumnya pada tanggal 17 Mei I Bianconeri juga telah berhasil menjuarai Coppa Italia. Di final, mereka mengalahkan Lazio 2-0.
Musim kompetisi kali ini, La Vecchia Signora begitu gemilang. Ada keseimbangan dan mentalitas yang tepat, tim yang memiliki determinasi yang tinggi, sebuah squad yang selalu haus gelar juara.
Sehingga, di samping pada Liga Italia, i bianconeri pun menunjukkan kegemilangan mereka pada kompetisi paling bergengsi di Eropa, Liga Champion. Di final Liga Champions, mereka akan berhadapan dengan raksasa Spanyol; Real Madrid, Sabtu (3/6/2017), di kota Cardiff.
Juventus amat ambisius. Merek juga punya mentalitas yang tepat yang membawa mereka pada level yang begitu tinggi. Juventus berambisi untuk meraih Triplete: mengawinkan 3 gelar pada satu musim; Scudetto, Liga Champions Eropa, dan Coppa Italia.
Jangan Lengah
Maka itu, pelatih Massimiliano Allegri tidak ingin tim lengah. Juventus harus berkonsentrasi penuh, dibarengi dengan ketenangan dalam menuju final Liga Champions lawan Real Madrid.
Kubu Bianconeri menyadari betul bahwa skuat musim ini memiliki kelebihan dan persiapan yang lebih matang, dibanding squad Juventus dua tahun lalu. Ketika itu, mereka juga berhasil melaju ke final Liga Champion Eropa 2014/2015. Sayangnya, harus kalah atas Barcelona 3-1 di kota Berlin kala itu.
Para pemain Juventus juga amat termotivasi untuk dapat membawa pulang Piala Liga Champions. Terutama sang kapten tim; Gianluigi Buffon ; " Vincere sarebbe una gioa immensa" ...memenangkan ( Final ) akan menjadi kebahagiaan yang tak terhingga.
Franco Lauro, dedengkot Jurnalis sepak bola Rai TV Italia, juga berpendapat Juventus memiliki peluang yang bagus. Meski tidak bisa dipungkiri, Real Madrid adalah tim yang sangat tangguh, sehingga peluang keduanya 50-50. Jadi, kita tunggu saja jawabannya di Cardiff.