Liputan6.com, Sleman PSS Sleman memang berhasil mengalahkan Madiun Putra FD 3-1 pada uji coba di Stadion Maguwoharjo Sleman, Minggu malam (4/6/2017). Namun Pelatih PSS, Freddy Muly merasa belum puas dengan penampilan para pemainnya dalam duel tersebut.
PSS Sleman sudah mendominasi jalannya pertandingan sejak babak pertama dimulai. Anak asuh Freddy Muly lebih banyak menyerang tim Madiun Putra FC.
Baca Juga
Advertisement
PSS membuka peluang untuk mencetak gol pada menit pertama. Sayang tandukan Jodi Kustiawan belum menemui sasaran. Demikian pula menit ke-6, Toni Yuliandri berusaha mencetak gol lewat tendangan dari kanan gawang, tetapi upayanya belum berhasil.
Tuan rumah akhirnya berhasil memecah kebuntuan lewat gol Busari pada menit ke-12. Tiga menit berselang, giliran Jodi Kustiawan menambah angka untuk Elang Jawa.
Pada menit ke-17, Chandra Waskito membuat PSS Sleman unggul 3-0 atas Madiun Putra. Namun hanya satu menit berselang, tim tamu membalasnya lewat Fikri. Skor 3-1 untuk keunggulan PSS bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, ritme permainan mulai menurun. Meski demikian, PSS masih konsisten menyerang. PSS sebenarnya mendapat kesempatan menambah skor dari titi putih penalti. Sayang, Imam Bagus gagal memaksimalkan peluang emas tersebut.
Tendangannya masih menyentuh mistar gawang Madiun Putra. Hingga 30 menit kedua berakhir, tidak ada gol yang tercipta. PSS menang dengan skor 3-1.
"Sebenarnya banyak peluang, tetapi kurang dioptimalkan," ujar Freddy Muly, usai pertandingan. Menurut Fredy, para pemainnya kurang konsentrasi dan fokus. Uji coba PSS Sleman melawan Madiun Putra sendiri hanya berlangsung 2x30 menit.
(Switzy Sabandar)
