Liputan6.com, India Anda mungkin tidak membayangkan bisa bertahan hidup dengan dua jantung. Kondisi ini dialami seorang pria berusia 45 tahun dari Kerala, India bernama Suresh. Ia menderita gagal jantung. Satu-satunya pengobatan, ia harus menjalani operasi transplantasi jantung heteroptik yang langka di Kovai Medical Center and Hospital (KMCH), Coimbatore.
Baca Juga
Advertisement
Proses transplantasi berupa jantung pasien tidak akan diambil sebelum jantung donor terpasang (cocok dengan pasien dan tidak mengalami penolakan). Operasi berlangsung pada 30 Mei 2017, kata Dr Prasanth Vaijyanath, konsultan bedah kardio-toraks di KMCH, dikutip dari AsiaNet Newsable, Selasa (6/6/2017).
Suresh harus menjalani prosedur transplantasi jantung ini karena mengalami tekanan paru-paru yang tinggi sehingga tidak memungkinkannya menjalani transplantasi jantung normal--jantung pasien langsung diganti jantung donor.
Para dokter bedah saling menghubungkan jantung baru dengan yang lama. Menariknya, pendonor untuk Suresh adalah seorang wanita.
Operasi yang berlangsung selama empat jam termasuk prosedur pertama di India dan mungkin Asia. Operasi ini terbilang sukses, pasca-operasi Suresh sudah siuman. Padahal, jantung pasien sendiri (jantung asli) hanya mampu bekerja 10 persen.
"Ini adalah takdir. Pasien menerima jantung donor dari wanita, yang ukurannya lebih kecil dan sangat sesuai di rongga dada. Operasi ini juga sangat menarik karena pria tersebut tidak hanya memiliki kromosom XY (kromosom pria), tapi juga akan memiliki kromosom XX (kromosom wanita) di dalam dirinya," Dr Prasanth Vaijyanath, dokter bedah.
