Liputan6.com, California - Perjuangan Guard Cleveland Cavaliers, Iman Shumpert dalam menjaga center Golden State Warriors di game 2 Final NBA, Senin (5/6/2017) pantas diacungi jempol. Meski timnya kalah, tapi Shumpert rela jatuh bangun dan bahkan sampai diinfus untuk hentikan Durant.
Shumpert mencetak enam poin, empat rebound, dan tiga steal selama 22 menit bermain dari bench saat Cavaliers kalah 113-132 dari Warriors. Dia memang hanya memasukkan satu dari enam usaha tembakan, tapi aksinya dalam bertahan patut mendapat acungan jempol.
Baca Juga
Advertisement
Shumpert mampu membuat bintang Golden State Warriors, Kevin Durant, tak bisa bergerak secara leluasa saat sedang memegang bola. Pergerakannya yang bagus dalam transisi juga sangat membantu serangan Cavaliers.
Namun, Shumpert tak bisa bermain lebih lama karena mengalami kram. Bahkan, situs resmi NBA melaporkan Shumpert mesti mendapat cairan infus intravena setelah pertandingan final NBA game 2 itu.
Penampilan impresif Shumpert pada Gim 2 mendapat perhatian khusus dari staf pelatih Cleveland Cavaliers. Pelatih kepala Cavaliers Tyronn Lue bahkan berencana memainkan Shumpert sebagai starter pada Gim 3 menggantikan shooting guard utama J.R. Smith yang tampil buruk pada dua gim awal.
Setelah hanya mengemas tiga angka pada Gim 1, Smith gagal mencetak poin pada Gim 2. Lue mengatakan agar bisa mengalahkan Warriors pada dua gim berikutnya di kandang sendiri, Cavaliers harus memperbaiki pertahanan. Salah satu rencana Lue adalah mengganti Smith dengan Shumpert.
"Pemain kami tak boleh lengah, santai, atau kehilangan fokus. Warriors itu tim yang memiliki pergerakan konstan, jadi pertahanan Anda harus rapat. Anda tak boleh kehilangan pemain yang Anda jaga. Lengah sedikit saja akibatnya fatal. Mereka juga punya banyak pemain yang passing-nya bagus, jadi Anda harus selalu waspada," kata Lue.
Cleveland Cavaliers saat ini tertinggal 0-2 dari Golden State Warriors pada Final NBA 2017. Cavaliers punya kesempatan untuk mencuri kemenangan karena akan menjadi tuan rumah pada Game 3, Kamis (8/6/2017) WIB, dan Game 4, Sabtu (10/6/2017) WIB.
(Artikel ini ditulis oleh Oka Akhsan / diedit oleh Yus Mei Sawitri / Bola.com)
