Liputan6.com, Jakarta - Kurma merupakan salah satu kudapan yang biasa disajikan saat berbuka puasa. Menyantap kurma saat berbuka puasa pun hukumnya sunah.
Diriwayatkan dalam Hadis Abu Daud dan Tirmidzi, "Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berbuka dengan beberapa biji ruthab (kurma masak yang belum jadi tamr) sebelum salat Maghrib. Jika tidak ada beberapa biji ruthab, cukup beberapa biji tamr (kurma kering). Jika itu tidak ada juga, Beliau minum beberapa teguk air."
Baca Juga
Advertisement
Selain memakan kurma secara langsung, Rasulullah juga senang meminum air naqi'. Air naqi' adalah air rendaman (infused water) kurma ataupun kismis. Kurma atau kismis direndam dalam air masak semalaman (dalam wadah yang bertutup) dan diminum keesokan paginya.
Air naqi' ini merupakan kegemaran Rasulullah. Rasulullah merendam beberapa butir kurma di dalam air matang dalam wadah bertutup selama 12 jam. Airnya diminum dan buah kurma yang sudah lembut ditelan sekali telan.
Ada beberapa hadis yang menyebutkan tentang cara pembuatan air naqi' ini, salah satunya diriwayatkan dalam hadis Muslim, "Aisyah radhiallahu anha pernah ditanya tentang naqi', kemudian ia memanggil seorang budak wanita asal Habasyah. "Bertanyalah kepada wanita ini!" kata Aisyah. "Karena ia dahulu pernah membuat nabeez untuk Rasulullah shallallahu alaihi wasallam," tambahnya.
Lalu wanita asal Habasyah itu berkata, "Aku pernah membuat naqi' untuk beliau dalam sebuah kantung kulit pada malam hari. Kemudian aku mengikatnya dan menggantungnya. Lalu di pagi harinya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam meminumnya."
Dari Aisyah dia berkata, "Kami biasa membuat perasan untuk Rasulullah shallallahu alaihi wasallam di dalam air minum yang bertali di atasnya, kami membuat rendaman di pagi hari dan meminumnya di sore hari, atau membuat rendaman di sore hari lalu meminumnya di pagi hari."
Air naqi' merupakan minuman beralkali yang mampu menolong membuang kelebihan asam pada perut dan memulihkan sistem pencernaan tubuh. Juga membantu badan untuk menyingkirkan toksin yang berbahaya di dalam tubuh, dalam kata lain berguna sebagai detoks.
Disebabkan air nabeez atau air naqi tinggi akan kadar fiber, ia mampu membantu proses pencernaan yang baik dan meningkatkan atau menajamkan pikiran agar kita tidak mudah lupa.