Liputan6.com, Jakarta Seperti sudah diprediksi, Fattah Amin akhirnya harus mudik dari panggung Akademi Sahur Asia atau AKSI Asia. Fattah jadi wakil pertama dari negara Singapura yang harus angkat koper pada Jumat (9/6/2017) pagi tadi.
Fattah kembali menempati posisi terakhir di Group 5 Kloter Al Busyra. Ia hanya mampu mengumpulkan total nilai 638 poin dari dua kali penampilan. Nilainya terpaut cukup jauh dengan peringkat 3, Anas Sufi (Malaysia) yang meraih 664 poin.
Baca Juga
Advertisement
Meski sudah diduga, tersingkirnya Fattah juga cukup mengejutkan. Pasalnya, nama Fattah Amin cukup dikenal di negara asalnya sebagai ustaz muda potensial. Walaupun pemberitaannya di media belakangan juga lebih banyak diisi terkait hubungan asmara dengan artis Malaysia, Fazura.
Sementara dua teratas masih diisi Rifat Atiyah (Brunei) dan Liza Azizah (Indonesia). Namun kali ini Liza sukses memimpin perolehan poin Kloter Al Busyra. Nilai Liza melewati milik Rifat dengan selisih lima poin. Liza mendapat 676 poin, sedang Rifat dengan 671 poin.
Jika mampu tampil bagus seperti dua malam pertama ini, Liza dan Rifat rasanya akan mudah lolos ke babak selanjutnya. Mengingat masih akan ada satu kali eliminasi untuk menentukan dua peraih tiket ke babak 12 besar AKSI Asia. Dan peluang Anas memang cukup sempit. Namun para komentator menilai Anas juga layak maju sebagai wakil Malaysia pertama. Negeri jiran ini memang belum meloloskan satu pun utusannya ke babak 12 besar.
Mungkinkah Anas Sufi akan jadi yang pertama? Saksikan perjuangannya menghadapi jagoan tuan rumah dan wakil Brunei tersebut di AKSI Asia, Sabtu (10/6/2017) besok mulai pukul 02.00 WIB, hanya di Indosiar.
