Liputan6.com, Jakarta - Alex Johnson, 11 tahun bersama keluarganya melakukan perjalanan dari rumah mereka di Avon, Ohio, Amerika Serikat ke Animal Adventure Park di Harpursville, New York pada Selasa, 6 Juni 2017 untuk bertemu dengan jerapah.
Bocah laki-laki ini tak hanya mengidap gangguan kejang, melainkan komplikasi penyakit, termasuk cedera otak, epilepsi, dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) karena kehilangan oksigen selama kelahirannya. Ibunya, Dawn Johnson, mengadopsi Alex pada usia 4 tahun.
Advertisement
Johnson bercerita, Alex tertarik dengan April, seekor jerapah dari Animal Adventure Park ketika menonton live streaming di YouTube awal tahun ini. April rupanya sedang bunting dan segera melahirkan.
"Dia (Alex) mengalami gangguan penglihatan tapi dia bisa melihat benda dan sesuatu yang besar. Dia melihat jerapah begitu lama," kata Johnson, sesuai dikutip dari ABC News, Jumat (9/6/2017).
Alex sangat menantikan melihat April melahirkan bayinya. Ia hanya bisa mengangkat tangan untuk jawaban 'ya' dan menggelengkan kepala untuk jawaban 'tidak' ketika ditanya, mau atau tidak bertemu jerapah tersebut.
Bertemu jerapah
Bertemu jerapah
Jordan Patch, pemilik Animal Adventure Park mengabulkan permintaan Alex.
"Alex dan keluarganya adalah orang-orang yang luar biasa. Kami semua senang bertemu dengan mereka dan menyambut mereka di kebun binatang," ujar Jordan.
Staf kebun binatang menamai anak jerapah April yang lahir bernama Tajiri, sebuah kata dalam bahasa Swahili yang berarti harapan.
Sepanjang tur berlangsung, Alex tampak antusias bertemu April.
Advertisement
