4 Pemain yang Hampir Pasti Dijual Barcelona

Barcelona ingin merampingkan skuat menyambut musim depan.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 10 Jun 2017, 06:48 WIB
Barcelona akan aktif menjual pemain pada bursa transfer musim panas mendatang. (AFP/Kay Nietfeld)

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona berusaha membereskan gudang. Juara Copa del Rey 2016/2017 itu dikabarkan ingin melepas beberapa pemain.

Alasan yang mendasari beragam. Kontrak beberapa pemain itu segera habis. Maka, Barcelona ingin menjual selagi sang pemain memiliki nilai jual.

Pertimbangan lain berupa kebutuhan. El Azulgrana memiliki salah satu skuat terbaik di dunia. Terjadi seleksi alam sehingga sejumlah pemain gagal mendapat tempat di tim utama dan bahkan bangku cadangan.

Menjadi tugas bagi Ernesto Valverde menentukan nasib pemain-pemain tersebut. Tidak tertutup kemungkinan mantan pelatih Athletic Bilbao itu memberi mereka kesempatan membuktikan diri.

Namun berdasar kesan awal, nama-nama ini hampir pasti dijual Barcelona. Siapa saja mereka? Inilah empat nama yang memiliki peluang besar hengkang pada bursa transfer mendatang.


Rafinha Alcantara

Rafinha Alcantara. (AFP/Philippe Lopez)

Berstatus pelapis yang bisa diandalkan pada 2016/2017. Rafinha tampil di 28 pertandingan, mencetak tujuh gol, dan lima assist. Sayang, dia terkena cedera serius pada April sehingga melewatkan fase krusial kompetisi.

Kepergian Luis Enrique membuat Rafinha mulai mempertanyakan masa depannya di Barcelona. Dia cemas Ernesto Valverde tidak akan mempercayainya. Padahal Rafinha ingin reguler bermain demi masuk skuat Brasil untuk Piala Dunia 2018.

Demi mewujudkan misi, pemain berusia 24 tahun tersebut siap pergi. Mazinho, ayah sekaligus agen Rafinha, dilaporkan sudah bertemu Direktur Olahraga Valencia, Jose Ramon Alexanko.

Jika benar meninggalkan Camp Nou, Rafinha akan mengikuti jejak sang kakak, Thiago, yang terlebih dulu hengkang. Thiago menerima ajakan Pep Guardiola untuk membela Bayern Munchen pada 2013.


Munir El Haddadi

Kehadiran trio Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar, plus Paco Alcacer, membuat persaingan masuk tim utama bagi para penyerang sangat sulit. Munir sadar akan kondisi ini.

Munir El Haddadi. (AFP/Jorge Guerrero)

Setelah dititipkan ke Valencia pada 2016/2017, pemain keturunan Maroko tersebut terpaksa mencari opsi lain. Sebab, El Che enggan mengaktifkan opsi transfer permanen ketika meminjamnya dari Barcelona.

Ajax Amsterdam adalah salah satu peminat. Mereka membutuhkan amunisi baru karena Bertrand Traore mesti dipulangkan ke Chelsea.


Jeremy Mathieu

Perannya semakin menurun seiring berjalannya waktu sejak bergabung pada 2014/2015. Musim 2016/2017, pemain asal Prancis ini cuma bermain 16 kali.

Mathieu kalah bersaing melawan Gerard Pique, Samuel Umtiti, dan Javier Mascherano pada persaingan bek tengah. Untuk sisi kiri pertahanan, dia mesti mengalah dari Jordi Alba dan Lucas Digne.

Jeremy Mathieu. (AFP/Oli Scarff)

Barcelona pun mulai menawarkan Mathieu kepada klub lain. Salah satu yang menyambut adalah klub Yunani, Olympiakos. Sporting Lisbon dikabarkan juga menginginkannya.


Cristian Tello

Statusnya dilanda ketidakpastian. Barcelona tidak kunjung menggunakan jasanya karena memiliki banyak penyerang berkualitas.

Tello kemudian dipinjamkan ke FC Porto selama dua tahun pada 2014. Namun, klub Portugal tersebut tidak tertarik memilikinya secara permanen.

Cristian Tello. (AFP/Josep Lago)

Barcelona kemudian menitipkannya di Fiorentina selama dua musim. Lagi-lagi Tello gagal meyakinkan klub untuk membelinya dari Barcelona.

Dengan La Viola dan El Azulgrana tidak menginginkannya, Tello harus mencari pelabuhan baru. Menurut Sport, sosok berusia 25 tahun itu berpeluang mengikuti jejak Mathieu dan mendarat di Olympiakos.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya