Liputan6.com, Catalonia - Valentino Rossi gagal di GP Catalunya, yang berakhir Minggu (11/6) kemarin. Ia tidak bisa berbuat banyak dan harus puas berada di posisi 8.
Pasca pertandingan, pembalap Italia itu menilai motornya cukup bermasalah. Dari mulai understeer, hingga traksi. Understeer adalah gejala kesulitan menikung, setang cenderung bergerak lurus. Sementara traksi berkaitan dengan gaya gesek ban terhadap aspal.
Baca Juga
Advertisement
"Masalah utamanya adalah motor understeer, dan setelahnya masalah jadi sangat besar untuk ban belakang. Masalah utamanya adalah traksi belakang, terutama sebelah kanan. Saya harus melambat sangat banyak," ujar Rossi, dikutip dari crash.net.
Karena masalah ini, menurut Rossi, ia sulit keluar dari tikungan dengan cepat.
Namun Rossi jelas tidak akan berlama-lama menyesali hasil itu. Ia mengatakan telah meminta beberapa hal kepada Yamaha, mungkin berkaitan dengan motor M1.
"Besok kami punya beberapa hal baru yang akan dicoba, dan kami akan lihat apakah itu sesuai dengan permintaan atau tidak. Sekarang kami hanya perlu fokus," sambungnya.
Untuk diketahui, hasil GP Catalunya membuat Rossi turun ke peringkat lima. Dia dibalap dua pembalap Honda sekaligus, Marc Marquez yang berada di posisi ketiga (88 poin) dan Dani Pedrosa (84 poin). Posisi Rossi juga terancam dari rider debutan MotoGP, Johann Zarco.
