Liputan6.com, Barcelona - Duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, menyebut Andrea Dovizioso sebagai salah satu kandidat dalam persaingan juara MotoGP 2017. Keduanya melontar prediksi setelah menyaksikan Dovi menjuarai MotoGP Catalunya, Minggu (11/6/2017).
Dovizioso kini bercokol di peringkat kedua klasemen MotoGP 2017 dengan koleksi 104 poin. Dia hanya terpaut tujuh poin dari sang pemuncak klasemen, Maverick Vinales. Posisi Dovi melonjak setelah memenangkan dua seri terakhir.
Baca Juga
Advertisement
"Bagi saya, ya (Dovizioso kandidat juara dunia). Dia berada di posisi kedua di klasemen dan cara dia melaju di Mugello, cara dia melaju di Catalunya, jelas cepat," ujar Marquez, dilansir Crash.
Ducati dikenal sebagai salah satu pabrikan yang hanya tampil apik di beberapa sirkuit khusus. Menurut Marquez, kondisi tersebut bakal menjadi tantangan tersendiri bagi Dovizioso.
"Namun, akan menarik bagaimana performa Ducati di Assen dan Sachsenring, yang merupakan sirkuit sangat berbeda dibanding Mugello dan Catalunya," kata Marquez.
"Tapi, kita tahu di Austria mereka bakal sangat cepat. Di Brno mereka juga bisa cepat. Meski demikian, pada saat ini ada dua pembalap di depan kami pada klasemen MotoGP. Mereka berada di depan karena melakukan sesuatu yang lebih baik," imbuh Baby Alien.
Kata Pedrosa
Pedrosa, yang pernah menjadi rekan setim Dovizioso, mengamini pendapat Marquez. Menurutnya, Dovi merupakan salah satu kandidat juara serius pada musim ini.
"Ya, karena Dovi punya banyak pengalaman. Dia berkendara dengan baik. Dia tahu motor dengan baik, jadi bisa menempatkan motor di tempat yang tepat pada setiap balapan," kata Pedrosa.
"Dia selalu konsisten dan sekarang memenangi dua balapan beruntun. Jadi tentu saja dia kandidat juara dunia," sambung Pedrosa.
Dovizioso tampil perkasa pada balapan MotoGP Catalunya. Start dari posisi ketujuh, dia satu persatu menyalip rival hingga kemudian melaju sendirian di depan sampai finis. Marquez dan Pedrosa tak mampu menyaingi kecepatan Dovi, sehingga menyudahi balapan di posisi kedua dan ketiga. (Artikel asli ditulis Yus Mei Sawitri/diedit Yus Mei Sawitri/Bola.com)
Advertisement