Liputan6.com, Bandung - Laga Persib Bandung menghadapi Persiba Balikpapan menjadi pertandingan dengan jumlah paling penonton paling sedikit dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir. Catatan ini dihitung ketika Persib bertindak sebagai tuan rumah.
Dari catatan panitia penyelenggara, jumlah penonton hanya mencapai sekitar 9.500 orang. Biasanya setiap laga kandang Persib, rata-rata jumlah tiket yang terjual di atas 20.000 lembar.
Baca Juga
Advertisement
Media Officer Persib Bandung, Irfan Suryadireja, mengaku sudah memprediksi anjolknya jumlah penonton. Menurutnya ada beberapa faktor yang membuat sepinya bobotoh dalam laga tersebut.
"Banyak acara juga mungkin ya ada yang buka bersama atau tarawih, selain itu jadwal kita juga malam kan kick off 20.30 WIB jadi itu alasannya," kata dia, Senin (12/6/2017).
"Kita bukan pertama kali di bulan puasa memang paling banyak juga 16 ribu penonton dan lawannya berada posisi buncit klasemen, kalau lawannya Persib tim seperti Arema atau Persipura, biasanya aka penuh," ujar Irfan.
Hasil Buruk
Sementara itu, salah satu petinggi Viking Persib Club (VPC) Agus Rahmat menganggap sepinya penonton lantaran hasil buruk yang dialami skuat Maung Bandung pada beberapa laga terakhir.
"Faktor Persibnya melendoy dalam 4 pertandingan juga jadi pengaruh dan membuat bobotoh seperti enggan ke stadion dan ada kampanye di sosmed untuk mengosongkan stadion."
"Sebetulnya dalam kondisi seperti ini saya kurang setuju bila hasil kurang baik yang dialami Persib membuat dukungan secara langsung berkurang karena Persib sendiri membutuhkan dukungan untuk mengembalikan mental yang sudah drop dan mendapat hasil positif," ujarnya.
Kritikan itu boleh apalagi untuk membangun, tapi kita tetap harus memberikan dukungan secara langsung di stadion apalagi suporter merupakan pemain ke-12 di lapangan," katanya.
Advertisement