Liputan6.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengaku tak nyaman dengan rumor intervensi dari manajemen terkait pemilihan pemain. Djanur--sapaan akrab sang pelatih, menilai saran dari sejumlah pengurus merupakan hal positif yang diterimanya jelang pertandingan.
Maung Bandung kurang konsisten dalam mengarungi kompetisi Liga 1. Namun hal ini, kata Djanur, bukan gara-gara intervensi manajemen klub.
Baca Juga
Advertisement
"Ada sedikit yang membuat kami tidak nyaman dengan kabar yang beredar tentang intervensi manajer mengenai komposisi pemain yang akan diturunkan dan strategi yang digunakan di setiap pertandingan," tutur Djanur seperti dilansir dari laman resmi klub.
Pria 52 tahun tersebut mengatakan diskusi jelang laga bersama manajer klub Umuh Muchtar hingga Zainuri Hasyim merupakan hal wajar. Anggapan intervensi sudah berlebihan karena keduanya memberikan masukan yang positif.
"Tidak seperti yang beredar di masyarakat dan Bobotoh. Saat briefing kami bertukar pikiran, menurut saya itu wajar. Karena dengan begitu ada masukan-masukan positif yang bisa diambil untuk kebaikan tim," ujar pelatih yang membawa Persib juara ISL 2014 itu.
Djanur berjanji Persib akan meneruskan tren positif dan memberikan yang terbaik selama Liga 1. Sejak mengecap empat laga tanpa kemenangan, akhirnya Persib bangkit lewat kemenangan 1-0 atas Persiba, Minggu (11/6).
"Masyarakat juga menganggapnya ada intervensi dari manajer saat pergantian pemain. Kenyataanya tidak seperti itu. Kami ingin membuat masyarakat dan Bobotoh adem. Karena kami berusaha untuk memberikan yang terbaik," ucapnya.