Liputan6.com, Jakarta - Ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Sara Thygesen, mengaku terkejut bisa menyingkirkan salah satu pasangan terbaik Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, pada babak pertama Indonesia Open 2017.
Baca Juga
Advertisement
Mathias/Sara sempat kalah pada gim pertama 15-21. Namun, pasangan yang tidak diunggulkan itu malah bisa membalikkan keadaan dengan memenangkan dua set berikutnya, 19-21 dan 11-21.
"Pertandingan yang sulit di gim pertama. mereka punya servis yang bagus. Di gim kedua, kami mampu bangkit dan di gim ketiga kami mengontrol pertandingan," kata Mathias usai pertandingan di Jakarta Convention Centre, Selasa (13/6/2017).
"Saya rasa mereka berada dalam tekanan karena salah satu favorit di turnamen ini. sementara kami underdog. Saya sedikit terkejut bisa mengalahkan unggulan ketujuh dan mantan juara All England," ujarnya.
Sementara itu, Sara mengatakan, kunci kemenangan mereka karena mendengarkan semua arahan pelatih di lapangan. "Kunci kemenangan, kami punya banyak energi dan taktik berjalan baik. Kami berusaha menjalankan instruksi pelatih dan akhirnya menang," ucapnya.
"Tenaga kami masih kuat di gim ketiga. Lawan tak main bagus di gim ketiga, saya tidak tahu mengapa lawan main buruk di gim ketiga," ujar Sara mengakhiri.
