Liputan6.com, Malang - Dinas Perhubungan Kota Malang, Jawa Timur, menyebut banyak bus yang biasa beroperasi di Terminal Arjosari dalam kondisi tak layak jalan. Petugas bakal terus merazia secara berkala untuk menilang bus tersebut menjelang Lebaran.
Kepala Dishub Kota Malang, Kusnadi mengatakan, sudah dua kali digelar razia di Terminal Arjosari, Malang, untuk mengecek kesiapan angkutan Lebaran.
"Kalau saat razia sebelumnya, ada banyak temuan bus tak layak jalan misalnya ban vulkanisir. Ada 11 bus yang ditilang langsung," ucap Kusnadi di Malang, Rabu, 14 Juni 2017.
Dua kali razia sebelumnya berlangsung di dalam Terminal Arjosari. Rencananya, ada dua kali razia lagi dengan lokasi di Terminal Hamid Rusdi dan Terminal Landungsari. Pelaksanaan razia dirahasiakan agar pengemudi bus tak menghindar.
Baca Juga
Advertisement
"Ini untuk menghindari kejadian tak diinginkan. Karenanya, razia ini harus diterima oleh perusahaan otobus," ujar Kusnadi.
Terminal Arjosari merupakan salah satu titik padat saat arus mudik dan arus balik Lebaran. Berdasarkan catatan Liputan6.com saat Lebaran tahun lalu disiagakan 177 armada bus Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) dan 845 bus Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP).
Jumlah penumpang saat itu rata–rata bisa mencapai puluhan ribu orang per hari. Saat saat arus balik bisa sebanyak 39 ribu penumpang per hari. Sejauh ini, Dishub Kota Malang belum menerima surat pengajuan dari Perusahaan Otobus untuk penambahan jam trayek.
"Belum ada surat masuk untuk pengajuan penambahan rit dari bus tersebut. Sekarang juga masih koordinasi persiapan antisipasi kemacetan selama arus mudik dan arus balik," Kusnadi memaparkan.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
