Liputan6.com, Bantul - Pemandangan unik di Dusun Kajor, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Rabu pagi 14 Juni 2017. Mereka ikut memegang cangkul, mengaduk campuran pasir dan semen, kemudian menyodorkan kepada tentara yang mengecor dan memasang konblok jalan.
Ibu-ibu itu membantu personel Kodim 0729/Bantul membuka akses jalan sejauh dua kilometer yang membentang dari Dusun Kajor hingga Dusun Nawungan. Aktivitas itu merupakan bagian dari pra TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) reguler ke-99 2017.
Sebenarnya, TMMD reguler ke-99 baru dibuka pada 4 Juli mendatang, akan tetapi keterbatasan waktu membuat mereka bekerja lebih awal di bulan puasa. Alasan Kodim 0729/ Bantul memilih Desa Selopamioro karena masih ada dua dusun yang belum memiliki akses jalan sehingga terisolir.
Baca Juga
Advertisement
"Kedua dusun tersebut terpisah oleh bukit, sehingga menyulitkan transportasi. Maka, melalui program TMMD Reguler kali ini, kami melaksanakan bedah bukit," ujar Letkol Agus Widianto, Dandim Bantul.
Ia mengatakan melalui TMMD Reguler, Kodim Bantul ingin meringankan beban masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan berhubungan baik dengan masyarakat. "Terpenting, kegiatan karya bakti tersebut merupakan salah satu wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ucap Agus.
Ia juga merasa bangga dengan seluruh anggota prajurit karena di sela-sela menjalankan ibadah puasa, mereka melaksanakan program Pra TMMD reguler ke-99 untuk menunjang pelaksanaan kegiatan TMMD.
"Jalan yang saat ini sedang kami kerjakan dalam menjadi impian masyarakat kedua dusun dan semangat masyarakat yang turut berperan serta membantu prajurit menjadikan semangat anggota saya pun berlipat-lipat," kata Agus.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
