Kelamaan Duduk Bikin Bokong Tepos dan Panas

Sensasi panas pada bokong kerap kali dikaitkan dengan wasir, tetapi ada penyebab lain yang terjadi bila bokong terasa panas.

oleh Bella Jufita Putri diperbarui 16 Jun 2017, 07:30 WIB
Ilustrasi Foto Bokong Besar (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Terlalu lama duduk bikin bokong jadi tepos atau datar bukan mitos. Seorang terapis dari New York, Abby Bales, mengatakan, lamanya seseorang duduk memang bisa mengubah kepadatan dan bentuk dari bokong. Lama kelamaan bokong berubah datar. 

Oleh karena itu Abby menyarankan, menyeimbangkannya dengan berdiri selama beberapa menit setelah duduk terlalu lama guna mencegah bokong tepos atau datar. 

Selain itu, Abby menambahkan bahwa kelamaan duduk membuat bokong terasa panas, nyeri, dan kram. Dan itu adalah hal yang normal.

Dokter Suci Dwi Putri dari Klik Dokter membenarkan omongan itu. Menurut dia, posisi duduk yang tidak berubah selama kurun waktu tertentu membuat aliran darah sekitar bokong tidak berjalan lancar, dan sudah tentu menjadi tumpuan dari badan kita.

Pada umumnya, lanjut Suci, keluhan pada bokong seperti panas atau kram akan hilang sendiri tanpa pengobatan khusus. Namun, untuk mencegahnya, Anda perlu menjaga posisi duduk tetap ergonomis dan secara berkala berganti posisi saat duduk.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya