Liputan6.com, Palangka Raya - Ada yang berbeda saat pelantikan sejumlah pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang dilaksanakan pada Rabu, 14 Juni 2017.
Bila selama ini lazimnya pelantikan pejabat selalu dilakukan saat jam kerja, bisa pagi atau siang hari, namun kali ini lain dari yang lain. Sebanyak 395 orang pejabat dilantik sekitar pukul 01.30 WIB, Kamis (15/6/2017) dini hari atau saat warga mulai santap sahur.
Molornya acara pelantikan yang seharusnya dilakukan pukul 21.00 WIB, mengakibatkan banyak dari peserta yang kelelahan. Tak sedikit dari mereka memilih untuk terlelap sejenak di lokasi pelantikan.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menanggapi santai pelantikan yang dilakukan pada dini hari itu.
"Ini untuk menandakan bahwa pegawai harus siap setiap saat. Dan lagi pelantikan ini kita sekalian sahur," ujar dia.
Baca Juga
Advertisement
Memang pihak panitia menyediakan tak kurang dari sekitar 400 porsi lontong dan nasi kuning untuk mereka sahur. Makanan itu disantap peserta usai pelantikan.
Saat memberikan arahannya, Sugianto meminta para pejabat ini harus siap apabila sewaktu-waktu ia memanggil mereka ke rumah dinasnya secara mendadak untuk sekadar koordinasi.
"Saya juga akan bekali para pejabat, terutama kepala dinas dengan pesawat komunikasi (HT/handy talky) yang jangkauannya mencapai 25 Km ," uja Sugiantor.
Sugianto beralasan bila menggunakan telepon genggam untuk komunikasi, mereka selalu mencari alasan untuk menghindar. Bisa saja mereka berkilah telepon seluler atau ponsel mati karena baterai habis atau lupa dicas.
"Nanti mereka bisa saja berkilah baterai habislah atau tidak ada jaringan lah. Tapi kalau pakai HT tak bisa beralasan," ujarnya.
Sementara itu, Pejabat Sekda Kalteng Syahrin Daulay juga berkomentar terkait pelantikan pejabat Eselon II, III, IV, dan sejumlah guru ini.
Untuk pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas ada 11 orang dilantik, kemudian eselon III ada 36 orang, dan eselon IV ada 67 orang serta turut dilantik juga kepala sekolah mulai SMK, SMA, dan SDLB. Total pelantikan ini mencapai 395 orang.
"Tujuan pelantikan ini antara lain untuk mengisi kekosongan di sejumlah jabatan setelah mereka yang dilantik ini mengikuti tahapan seleksi lalu," Syahrin memungkasi.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini: