Liputan6.com, Jakarta - Setiap manusia sebagai makhluk Tuhan ada semacam perangkat atau radar untuk menikmati keindahan. Rasulullah bersabda, Allah itu maha Indah dan menyukai keindahan.
Apa yang bisa mengapresiasi keindahan itu? Ada dua macam: keindahan mata dan kepala, ada juga keindahan yang hanya bisa dibaca oleh kaca mata batin.
Advertisement
Namun keindahan untuk mata dan keindahan yang hakiki yang bisa dilihat dengan batin manusia tentu saja berbeda. Bagaimana perbedaan itu?
Yuk kita saksikan KH Zawawi Imron melalui video berikut ini:
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6