Liputan6.com, Jakarta - Samsung dilaporkan kembali menunda peluncuran asisten virtual buatannya Bixby. Sebelumnya, penundaan dilakukan karena ada masalah proses perintah suara berbahasa Inggris.
Dikutip dari Business Insider, Senin (19/6/2017), dalam pengumuman terbaru, perusahaan baru meminta pengguna Galaxy S8 untuk mendaftar terlebih dulu agar bisa menggunakan Bixby setelah resmi diluncurkan nantinya.
Namun, perusahaan asal Korea Selatan itu tak memberikan rincian kapan asisten virtual ini akan meluncur. Beberapa waktu lalu, Samsung sempat menyebut Bixby mulai digulirkan pada Juni 2017.
Baca Juga
Advertisement
Untuk sekarang, Bixby sebenarnya sudah tersedia di Korea Selatan dengan kualitas bahasa lebih baik. Sementara untuk Amerika Serikat, fitur kunci Bixby seperti Vision, Home, dan Reminder, kecuali Bixby Voice, sudah tersedia.
"Bixby Voice mendapatkan keuntungan berupa lebih banyak waktu, untuk lebih meningkatkan pemahaman bahasa secara natural, dan kami meningkatkan pengujian pada para pengguna di AS untuk persiapan peluncuran," ujar juru bicara Samsung belum lama ini.
Menurut laporan, Samsung juga berencana untuk terus memperkuat kualitas layanan Bixby. Perusahaan akan mengumumkan sebuah alat pengembangan software untuk Bixby agar bisa diintegrasikan dengan berbagai aplikasi pihak ketiga.
Untuk informasi, Bixby merupakan asisten virtual yang diperkenalkan Samsung bersamaan dengan peluncuran Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus. Guna mendukung penggunaan layanan itu, perusahaan itu pun menyematkan tombol khusus Bixby pada dua smartphone tersebut.
(Dam/Why)
Tonton Video Menarik Berikut Ini: