Sepekan Jelang Lebaran, Pelabuhan Merak Masih Normal

Sam'ani menjelaskan, untuk pemudik dari Tangerang ke Merak tak memiliki jalur alternatif selain melewati jalan tol dan jalan arteri.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 19 Jun 2017, 12:45 WIB
3 Hari jelang lebaran, Pelabuhan Merak mulai dipadati pemudik. (Liputan6.com/Yandi Deslatama)

Liputan6.com, Cilegon - Sepekan jelang Lebaran, suasana Pelabuhan Merak Banten masih normal. 

"Masih normal, dari kemarin (Sabtu, 17 Juni 2017) masih normal. Kita siapkan juga posko istirahat," kata Kasie Dalops Dishub Kabupaten Serang Sam'ani, di Desa Toyomerto, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten, Senin (19/6/2017).

Sam'ani menjelaskan, untuk pemudik dari Tangerang  ke Pelabuhan Merak tak memiliki jalur alternatif selain melewati jalan tol dan jalan arteri.

"Kalau mau ke Pandeglang, ada jalan lewat Rangkasbitung, Pandeglang. Kalau untuk Sumatera Jawa lewat jalan nasional," terang dia.

Pihaknya pun mengaku telah berkoordinasi dengan kepolisian guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas saat puncak arus mudik yang diprediksi akan terjadi pada H-3 Idul Fitri, terutama di jalur yang melalui pasar tumpah.

"Kita kondisional aja buka tutup jalan," jelas dia.

Berdasarkan data yang dihimpun, sepeda motor yang berasal dari Serang menuju Cilegon sebanyak 14.102 unit, sedangkan kendaraan roda empat berjumlah 4.532.

Daerah rawan kemacetan di Kabupaten Serang berada di Pasar Ciruas, Kragilan, Tambak, Baros, Padarincang, Mancak dan Anyer.

Sedangkan persimpangan yang menjadi rawan kemacetan berada di Simpang tiga Serdang, Kramatwatu, gerbang tol Ciujung, warung selikur, Ambon, asem dan Baros.

Lalu simpang empat yang menjadi lokasi kemacetan berada di Simpang empat Ciruas, tambak, gorda dan jembatan Sentul.



Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya