Pesawat Garuda Mendadak Batal Mendarat, Penumpang Panik

Pesawat Garuda jenis Airbus A 330-300 baru bisa landing dengan selamat sekitar 15 menit kemudian.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 19 Jun 2017, 08:39 WIB
Garuda Indonesia bakal membuka rute baru Denpasar-Bali ke Chengdu Tiongkok dengan frekuensi empat kali seminggu dengan pesawat Airbus.

Liputan6.com, Jakarta - Pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 425 rute Denpasar-Jakarta tiba-tiba batal mendarat (go around) di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Minggu 18 Juni 2017.

Salah satu penumpang, Louisa Tuhatu menyatakan, penerbangan yang dilakoninya berjalan normal sejak awal keberangkatan dari Bali. Cuaca Bali menuju Jakarta cukup cerah.

Sampai kemudian pilot mengumumkan pesawat akan segera mendarat di Bandara Soekarno-Hatta. Penumpang pun bersiap-siap dan mengenakan sabuk pengaman.

Namun, ketika pesawat sudah mendekati landasan, secara tiba-tiba pesawat kembali naik secara tajam dan batal mendarat.

"Itu landasan sudah dekat banget. Gedung bandara juga sudah kelihatan. Tiba-tiba kembali naik, kita kan shock," ujar Louisa saat dihubungi Liputan6.com, Senin (19/6/2017).

Tak hanya dia, kejadian ini juga membuat penumpang lainnya kaget dan panik. "Ada apa ini? Kita mengira-ngira ada sesuatu yang tidak beres," ujar dia.

Para penumpang baru mendapat penjelasan dari pilot bahwa pesawat terpaksa kembali naik karena masih ada pesawat lain di landasan.

"Ini kan gila. Bisa dibayangkan apa yang terjadi kalau pilotnya nggak jago," ujar dia.

Pesawat Garuda jenis Airbus A 330-300 baru bisa landing dengan selamat sekitar 15 menit kemudian.

Louisa pun memposting kejadian ini di akun Facebooknya. Dia berharap agar jadi pelajaran bersama.

"Ini kan mau Lebaran, arus mudik. Lalu lintas pesawat kan pasti jauh lebih padat. Kalau tidak-hati bisa bahaya," ujar Louisa.


Saksikan video menarik di bawah ini:


Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya