Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah akan memperkuat sistem pengelolaan bantuan sosial bagi masyarakat kurang mampu. Penguatan tersebut berupa integrasi berbagai program bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH), beras sejahtera (rastra), Kartu Jakarta Sehat (KIS) dan lain-lain.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah tengah mempersiapkan seluruh instansi yang bertugas untuk menyalurkan bantuan sosial. Salah satunya yaitu Perum Bulog yang menjadi penyalur program rastra.
Baca Juga
Advertisement
"Pada prinsipnya untuk bantuan sosial akan diperkuat seluruh sistem-sistem pengelolaan mulai dari PKH, rastra yang sekarang akan diberikan dalam bentuk kartu dan kesiapan dari keseluruhan instansi," ujar dia di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/6/2017).
Menurut dia, integrasi bantuan sosial tersebut akan berdampak pada anggaran subsidi yang dialokasikan oleh pemerintah. Sebab, jumlah penerima bantuan pada masing-masing program berbeda-beda.
"Dalam hal ini bagaimana pengaruhnya terhadap Bulog sebagai instansi yang selama ini melakukan operasi pelaksanaan program rastra. Dan nanti implikasinya terhadap anggaran akan kita hitung," kata dia.
Selain itu, lanjut Sri Mulyani, pemerintah juga mengevaluasi persiapan dan eksekusi penyaluran bantuan sosial yang selama ini telah berjalan. Dengan demikian, integrasi ini bisa berjalan baik jika jadi direalisasikan nantinya.
"Membicarakan semua mengenai program-program sosial terutama untuk kelompok miskin dari sisi subsidi yang selama ini diterima agar seluruh persiapan-persiapan secara logistik, apakah itu dari sisi kartu seperti subsidi beras selama ini dari 44 kabupaten yang harus diperbaiki dari seluruh persiapan dan eksekusi dilakukan secara baik," tandas dia.
Tonton Video Menarik Berikut Ini:
