Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) diketahui memiliki pasukan khusus berupa Satgas BBM yang beroperasi menggunakan kendaraan roda dua. Tim motor Satgas BBM baru keluar dari sarangnya dalam kondisi tertentu, misalkan kondisi macet total pada suatu titik.
Dalam keterangan resminya, Commercial Retail Fuel Marketing Manager Pertamina Deny Djukardi W menyebutkan, tim motor Satgas BBM tersebut bukan datang karena ada yang order lewat Pertamina Contact Center 1-500 000.
Baca Juga
Advertisement
"Kami tidak menerima delivery order. Tapi kami akan datang setelah tahu ada info di titik kemacetan total. Motor akan datang dan menawarkan BBM ke konsumen yang sedang terjebak kemacetan total," ujarnya.
Lebih lanjut Deny menyampaikan, Pertamina Contact Center 1-500-000 bisa dimanfaatkan pemudik untuk mendapatkan informasi kemacetan total di jalur mudik.
"Info kemacetan dari pemudik bisa melalui 1-500-000 dan kami mendatangkan tim motor yang mengangkut BBM ke lokasi kemacetan tersebut," ujarnya.
Disebutkan, Pertamina menyiapkan 83 motor Satgas BBM yang tersebar di Kiosk Pertamax, SPBU, dan Pelabuhan Merak. Kiosk Pertamax sendiri tersedia sebanyak 50 unit, dan 9 unit tangki dispenser, dan 10 serambi Pertamax.
"Untuk dapat mengetahui lokasi fasilitas-fasilitas tersebut juga dapat memanfaatkan aplikasi Pertamina Go," tutup Deny.
Simak video menarik di bawah ini: