Liputan6.com, Jakarta - Istana Kepresidenan Bogor akan kembali dibuka untuk umum selama lima hari. Program yang diberi nama Istana Untuk Rakyat (Istura) ini diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor unutk memperingati hari jadi kota tersebut.
Masyarakat umum diberi kesempatan melihat secara dekat Istana Kepresidenan Bogor dan menikmati kemegahan salah satu ruangan yang ada di dalam lingkungannya.
"Kegiatan ini berlangsung setelah Lebaran, mulai tanggal 24-28 Juli mendatang," kata Kabid Pariwisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor, Susilowati, Selasa (20/6/2017).
Ajang tahunan ini memang kerap menjadi kesempatan emas masyarakat umum untuk lebih dekat dengan Istana Presiden. Untuk mengikuti program tersaebut, masyarakat diharuskan mendaftar lebih dulu. Pendaftaran Istana Bogor Open sendiri telah dibuka sejak 15 Juni dan ditutup tanggal 28 Juli mendatang.
Advertisement
"Kami menyediakan dua lokasi pendaftaran, yakni di kantor Disparbud dan di Gedung Kemuning Gading, belakang Gedung DPRD Kota Bogor," terang Susi.
Untuk mengikuti Istana Open, ada persyaratan yang harus dipatuhi peserta, yakni mendaftar sebagai peserta, dilarang membawa barang-barang bawaan, baik itu tas maupun makanan, berpakaian rapih dan sopan serta tidak diperkenankan memakai sandal.
"Batas usia minimal peserta 10 tahun ke atas dan dilarang membawa kamera atau mengambil gambar Istana Bogor," terang Susi.
Berbeda dari Istana Open sebelumnya, tahun ini akan terintegrasi dengan lokasi lainnya, seperti ke museum maupun Kebun Raya Bogor (KRB). "Teknisnya masih baru mau dikoordinasikan," kata dia.
