Liputan6.com, Jakarta Srikanth Kidambi mempunyai misi khusus di Australia Terbuka Super Series 2017 yang berlangsung 20 sampai 25 Juni. Tunggal putra India itu ingin menjaga momentum sekaligus membangun kepercayaan diri menjelang perhelatan Kejuaraan Dunia 2017.
Baca Juga
Advertisement
Grafik permainan Srikanth terus menanjak belakangan ini. Setelah menembus final Singapura Terbuka pada awal April, Srikanth berhasil naik podium utama pada Indonesia Open Super Series Premier 2017.
Pemain berperingkat 22 dunia tersebut ingin menjaga grafik permainannya. Dia bakal menjadikan Australia Terbuka sebagai persiapan terjun ke Kejuaraan Dunia di Skotlandia, pada Agustus 2017.
"Australia Terbuka adalah turnamen terakhir sebelum Kejuaraan Dunia dan saya sudah menantikannya," ujar Srikanth, seperti dilansir Fox Sport, Selasa (20/6/2017).
"Indonesia menjadi pelecut kepercayaan diri bagi saya dan saya akan memberikan 100 persen di sini. Saya berharap masih banyak prestasi lain yang akan datang," sambung pemain berusia 24 tahun tersebut.
Srikanth bakal menghadapi tantangan besar di Australia Terbuka pekan ini. Pemain-pemain papan atas dunia dari China, Denmark, Indonesia, dan Jepang dipastikan ambil bagian.
Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016, Chen Long, dan juara dunia lima kali, Lin Dan, bakal menjadi saingan berat bagi Srikanth, begitu juga Viktor Axelsen dan Jan O Jorgensen.
Sementara itu, PBSI menurunkan dua tunggal putra di Australia Terbuka, yaitu Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Mereka juga bakal menjadi pesaing Srikanth Kidambi pada Australia Terbuka 2017.
(Artikel asli ditulis oleh Yus Mei Sawitri/diedit Yus Mei Sawitri/Bola.com)
Simak video menarik berikut ini:
