5 Rahasia Sukses Jack Ma, Orang Terkaya di China

Berkat ketekunan yang dimiliki, dia kini telah berubah menjadi orang yang sangat sukses.

oleh Dhita Koesno diperbarui 23 Jun 2017, 03:50 WIB
Jack Ma pernah menjadi seorang guru Bahasa Inggris dengan bayaran hanya sekitar US$ 12 - US$ 15 per bulan.

Liputan6.com, Jakarta - Orang terkaya di China sekaligus pemilik Alibaba.com Jack Ma sebelum mencapai sukses dengan perusahaan raksasa e-commerce yang didirikannya tersebut pernah beberapa kali melewati berbagai kegagalan dan kesulitan yang cukup lama.

Namun berkat ketekunan yang dimiliki, dia kini telah berubah menjadi orang yang sangat sukses dan berada di peringkat ketujuh sebagai orang terkaya sedunia di bidang teknologi versi majalah Forbes.

Pada tahun lalu, ia tercatat  memiliki pendapatan sebesar sebesar US$ 23 miliar. Namanya juga tercatat sebagai orang terkaya di China.

Lalu apa saja rahasia sukses dari seorang Jack Ma hingga bisa membuatnya menjadi salah satu orang terkaya dunia? Berikut ini adalah lima kunci suksesnya seperti dilansir situs Inc:

1. Orang perlu mempercayaimu

Dari karyawan hingga investor, orang-orang menaruh banyak keinginan pada Anda, karenanya orang pun harus mempercayai Anda. Ma mengatakan bahwa kepercayaan merupakan bagian integral kesuksesan Alibaba.

“Kepercayaan ini yang membuat kita bersatu,” katanya “Sebanyak 18 investor mempercayai saya, dan karena mereka mempercayai saya, saya harus sangat setia kepada mereka dan setia terhadap misi yang dimiliki,” tambahnya.

Menurut dia, kepercayaan dan misi perusahaan yang diberikan padanya merupakan hal paling berharga yang harus dijaga.

2. Lupakan kompetisi, fokus pada pelanggan Anda

Ma tidak terlalu khawatir dengan kompetisi Alibaba. Semua yang Alibaba lakukan  bergantung pada kebutuhan pelanggan. Alasannya sederhana, yaitu untuk mempertahankan pelanggan dalam jangka panjang, kepuasan pelanggan harus sesuai dengan keputusan yang Anda buat.

Jika pelanggannya berkata 'Jack Anda harus membangun lebih banyak gudang,’ maka ia akan berusaha membangun gudang, hal itu dilakukan bukan karena ada uang, tapi semua yang dilakukannya tersebut memang diperlukan.

Ketika ditanya siapa yang dilihatnya sebagai pesaing Alibaba, Ma mengatakan bahwa dia tidak tahu. “Sebagai pengusaha, jangan memandang tetangga Anda sebagai pesaing, jangan juga memusatkan perhatian pada pesaing Anda, karena hal itu terlalu kecil, tapi fokuslah pada pelanggan Anda, karena membuat pelanggan bahagia itu penting,” jelasnya.

3. Pikirkan bisnis Anda secara global

Bagi Ma, masa depan bersifat global. Dia yakin usaha kecil harus beroperasi secara internasional agar bisa bertahan dalam jangka panjang. "Jika Anda tidak mencoba menglobalisasi bisnis Anda melalui Internet, Anda mungkin tidak memiliki peluang bisnis," kata Ma.

Dia berpendapat bahwa bisnis lokal akan semakin kompetitif. Karenanya dia akan terus mendorong usaha kecil untuk memikirkan bagaimana mereka bisa menjual produk di seluruh dunia.

Tonton video menarik di bawah ini:

 

Mempekerjakan anak muda

4. Mempekerjakan anak muda dan orang pintar

Saat masih muda, dia mengaku tidak ada yang memberinya kesempatan, oleh sebab itu, saat ini dia harus memberi kesempatan pada kaum muda. Kaum muda biasanya melakukan pekerjaan yang jauh lebih baik.

Dia berpendapat bahwa warisan pribadi kurang penting daripada membangun tim yang akan bertahan dan memberi mereka kesempatan untuk melakukannya. Ma juga mengatakan bahwa dia mempekerjakan orang yang lebih pintar darinya karena dia tahu itulah yang terbaik untuk perusahaannya.

5. Teruslah berjalan

Saran terakhir Ma untuk para pengusaha dengan cara mencerminkan perjalanannya sendiri di Alibaba, yakni teruslah berjalan dengan penuh ketekunan karena itu perlu. “Hari ini sangat sulit, besok sulit, tapi yakinlah bahwa lusa sangat indah,” jelasnya.​

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya