Fokus, Marawi - Militer Filipina terus menggempur basis kekuatan ISIS di Marawi melalui udara. Seperti ditayangkan Fokus Pagi Indosiar, Sabtu (24/6/2017), pasukan pemerintah terus menggempur basis kekuatan teroris ISIS melalui serangan udara untuk merebut kembali Marawi.
Sedikitnya 280 militan ISIS tewas, termasuk 69 tentara dan polisi serta serta 26 warga sipil. Hingga saat ini, pasukan pemerintah belum mampu melumpuhkan kelompok militan dan menguasai sepenuhnya. Kedua belah pihak terlibat baku tembak di jalan-jalan kota dan gedung.
Advertisement
Pada Jumat 23 Mei 2017, 500 militan ISIS yang dipimpin Isnilon Hapilon, menyerbu Marawi di Mindanao. Mereka menyandera sejumlah warga sipil dan pastur. Kelompok ini mengklaim bagian dari ISIS untuk wilayah Asia Tenggara.
Sementara itu, Presiden Duterte tidak tinggal diam. Untuk menghadapi krisis ini, ia menerapkan jam malam di seluruh wilayah Mindanao. Ia bahkan mengerahkan kekuatan militer penuh dan mengizinkan negara tetangga, termasuk Indonesia untuk menumpas habis kelompok teroris tersebut.
