Liputan6.com, Brisbane-- Petinju asal Filipina, Manny 'Pacman' Pacquiao kembali naik ring. Namun menurut pelatihnya, Freddie Roach, pertarungan lawan Jeff Horn yang akan berlangsung di Brisbane, Australia, Minggu ini, bakal menentukan masa depan Pacman di atas ring.
Pacquiao sebenarnya sudah beberapa kali mengungkapkan keinginannya untuk gantung sarung tinju. Namun petinju yang juga senator Filipina itu kerap berubah pikiran. Pacquiao kembali meladeni tawaran bertanding yang diajukan oleh promotor.
Baca Juga
Advertisement
Melawan Jeff Horn, menjadi pertarungan ke-68 Pacman. Dalam duel ini, petinju berusia 38 tahun itu akan berusaha mempertahankan gelar juara dunia kelas welter versi WBO. Sejauh ini, Pacman sudah mengemas 59 kali menang, 6 kali kalah, dan 2 kali seri.
Di usia yang sudah tidak muda lagi, pamor Pacman juga ikut menurun. Itu sebabnya, dia sangat berharap mampu mengalahkan Horn. Setidaknya kemenangan bakal mendongkrak kembali namanya untuk mendapatkan lawan-lawan berikutnya.
Lantas bagaimana bila Pacman kalah? "Tergantung bagaimana dia (Pacman) kalah tapi saya akan mendorongnya untuk pensiun. Kami harus memenangkan pertandingan ini. Kami sangat membutuhkan pertandingan ini," kata Roach seperti dilansir Guardian.
"Kami harus terlihat bagus dalam pertandingan ini untuk menarik nama-nama besar lainnya. Saya berharap Pacquiao tampil sebaik mungkin dalam duel ini. Kami ingin melangkah ke sesuatu yang lebih besar dan lebih baik lagi," ujar Roach menambahkan.
Saksikan juga video menarik lainnya:
Batu Loncatan
Sejak kalah pada mega-duel melawan Mayweather Jr, pamor Pacquiao di dunia tinju profesional memang ikut menurun. Petinju yang pernah menyandang gelar juara dunia di delapan kelas berbeda itu kesulitan mendapatkan lawan yang punya nama besar.
Namun belakangan, peluang untuk bertarung ulang melawan Mayweather Jr kembali terbuka. Itu setelah petinju berjuluk The Money itu kembali naik ring setelah sempat memutuskan pensiun 2015 lalu. Dia akan berhadapan dengan petarung Mix Martial Arts (MMA), Conor McGregor di T-Moblie Arena, Las Vegas, AS, 26 Agustus 2017.
"Jeff H(Horn) bisa saja menggagalkan kami. Manny dalam situasi yang harus memenangkan pertandingan ini, dia ingin rematach melawan Mayweather Jr. Dan untuk itu, Anda harus terlihat baik saat bertemu lawan Anda," kata Roach menjelaskan.
"Kami sudah semakin dekat dengan akhir. Jika dia kewalahan dalam petandingan nanti, itu artinya semuanya sudah berakhir," beber Roach.
Advertisement
Masih Berbahaya
Pacquiao belakangan ini sebenarnya lebih banyak menghabiskan waktu sebagai senator di Filipina. Namun bukan berarti, kekuatan Pacquiao bakal menurun. Saat tengah menjalani latih tanding, Pacquao masih mampu memukul jatuh lawannya—pertama kali setelah partai perebutan gelar enam tahun terakhir.
Roach sendiri sangat merindukan kemenangan KO Pacquiao. Sebab terakhir kali dia melihat hal itu saat bertemu Miguel Cotto 14 November 2009 lalu.
”Saya sangat merindukan kemenangan KO sejak lama,” katanya tertawa. ”Tapi dia sudah menunjukkan Manny yang dulu saat latihan,” beber Roach.