Liputan6.com, Jakarta - Ada penyesalan mendalam yang dirasakan Indra Lesmana usai meninggalnya sang ibu, Nien Lesmana. Musisi jazz itu tak dapat mendampingi Nien Lesmana jelang saat-saat terakhirnya. Padahal, sebagai anak bungsu, Indra Lesmana mengaku paling dekat dengan Nien Lesmana.
"Saya kan anak bungsu, bisa dibilang paling manja. Ya pastinya ya (ada penyesalan)," ungkap Indra Lesmana di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (28/6/2017).
Baca Juga
Advertisement
Mantan suami Sophia Latjuba itu teringat kenangan semasa dulu ia masih merintis kariernya sebagai musisi Tanah Air. Saking dekatnya dengan Nien, Indra Lesmana tak pernah absen makan siang bersama sang ibunda meski sibuk bekerja.
"Mami itu lucu juga, kadang kalau saya sibuk latihan di Jakarta dari pagi sampai sore, dia memaksa untuk makan siang bersama. Jadi saya siang-siang langsung balik ke rumah supaya bisa makan siang bareng mami," kata Indra Lesmana.
"Karena memang saya manja banget dan dekat dengan mami ya. Itu kenangan yang enggak bisa dilupain," ia menandaskan.
Nien Lesmana merupakan penyanyi hits era 60-an. Wanita kelahiran 16 April 1929 itu telah menelurkan karya emasnya seperti "Menanti di Bawah Pohon Kamboja", "Badju Hidjau", "Tega", "Aksi Kutjing", dan "Betapa".
Nien Lesmana menikah dengan musisi jazz Indonesia, Jack Lesmana. Dari pernikahannya dengan Jack, Nien Lesmana dikaruniai dua anak, Mira Lesmana dan Indra Lesmana. Penyanyi 88 tahun itu meninggal dunia di rumahnya kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Rabu (28/6/2017). Jenazahnya dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. (Ras)
Simak video menarik berikut ini: