Liputan6.com, Jakarta - Pembalap Andrea Dovizioso mengakui Sirkuit Sachsenring sering menimbulkan masalah bagi Ducati. Namun, dia optimistis aspal baru di Sachsering bakal mengubah peruntungan Ducati pada balapan MotoGP Jerman, akhir pekan ini.
Pada musim lalu, Dovizioso naik podium ketiga di MotoGP Jerman, yang berlangsung dalam kondisi yang sulit. Dia pun mengakui Sirkuit Sachsenring kurang ramah untuk motor Desmosedici milik Ducati.
Baca Juga
Advertisement
Fakta-fakta tersebut tak membuat Dovi resah. Dia punya alasan kuat optimistis menyambut balapan MotoGP Belanda.
"Trek di Sachsenring menciptakan beberapa masalah bagi kami pada masa lalu. Namun, aspal di sana telah diperbarui. Jadi, aspalnya bakal baru bagi setiap orang," ujar Dovizioso, seperti dilansir Crash, Kamis (29/6/2017).
"Kami selalu menghitung karakter ban, terutama melihat tak ada satu pebalap pun yang bisa melakukan tes pada trek beraspal baru ini," sambung dia.
Andrea Dovizioso datang ke Jerman bermodal kepercayaan diri tinggi setelah mengambil alih posisi pemuncak klasemen MotoGP 2017 dari tangan pebalap Yamaha, Maverick Vinales. Kedua pebalap dipisahkan dengan gap empat poin.
"Saya sangat puas tiba di Jerman sebagai pemuncak klasemen, tapi itu tak akan mengubah cara saya membalap. Bahkan, pada masa lalu, saya tak pernah membalap untuk hasil individual tiap seri, namun selalu satu mata memandang pacuan gelar juara dunia," kata Dovizioso.
"Kami akan berusaha melakukan yang terbaik di sini untuk mendapatkan hasil maksimal pada balapan Minggu," sambung Andrea Dovizioso.
(Artikel asli ditulis Yus Mei Sawitri / diedit Yus Mei Sawitri / Bola.com)
Saksikan video menarik berikut ini:
