Alami Kondisi Langka, Kulit Gadis 26 Tahun Keriput Seumur Hidup

Sara Geurts yang mengidap sindrom Ehlers-Danlos Dermatosparaxis, sebuah kondisi genetik yang menyebabkan kulitnya keriput seumur hidup

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 03 Jul 2017, 12:15 WIB
Sara Geurts yang mengidap sindrom Ehlers-Danlos Dermatosparaxis, sebuah kondisi genetik yang menyebabkan kulitnya keriput seumur hidup

Liputan6.com, Amerika Serikat - Banyak orang menganggap perempuan cantik itu dilihat dari kulitnya yang putih dan juga mulus. Namun, seorang perempuan dari Minneapolis, Amerika Serikat, ingin menunjukkan kepada dunia bahwa memiliki kulit yang sempurna bukanlah segalanya.

Sara Geurts yang mengidap sindrom Ehlers-Danlos Dermatosparaxis (EDS), sebuah kondisi genetik yang menyebabkan kulitnya keriput seumur hidup tersebut ingin menunjukkan bahwa kondisi langka yang diidapnya malah membuatnya terlihat cantik dan memesona.

Awalnya, perempuan berusia 26 tahun itu sangat membenci kulitnya karena sering menjadi sasaran bullying. Namun, pada tahun 2015 dia mulai mengumpulkan keberanian untuk mengirimkan foto dan ceritanya ke "Love Your Lines," sebuah halaman Tumblr yang merangkul perempuan "yang mengalami luka dan ketidaksempurnaan lainnya."

Dilansir Viral4real, Senin (3/7/2017), Geurts mengatakan bahwa dia sangat tersentuh saat banyak orang mulai memperhatikannya dan memberikan komentar positif. Setelah dibagikan ke medsos, fotonya bahkan disukai 25 ribu orang.

Sejak saat itu, Geurts mulai menerima kondisinya dan mulai mengubah hidupnya. Dia kini menjadi berani, percaya diri dan juga memberi inspirasi kepada orang lain untuk meningkatkan kesadaran akan kelainan.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya