Liputan6.com, Missouri, Amerika Serikat Setelah melahirkan bayi perempuannya, Megan Moss Johnson, yang menerima transplantasi jantung memeluk sang putri. Momen tersebut mungkin menjadi hal yang paling membahagiakan sebelum dia meninggal dunia.
Baca Juga
Advertisement
Megan menerima transplantasi jantung tujuh tahun yang lalu. Tapi ibu berusia 31 tahun itu mengalami komplikasi dan meninggal delapan jam kemudian karena penyebab yang belum pasti.
Megan asal Missouri, Amerika Serikat terkena virus yang menyebabkan miokarditis--penyakit yang ditandai dengan pembengkakan jantung--saat berusia 15 tahun.
Pada usia 23 tahun, ia membutuhkan transplantasi jantung, menurut laporan dari St Louis Post-Dispatch.
"Saya tidak pernah berpikir menjadi penerima donor organ sampai saya benar-benar memerlukannya," kata Megan kala itu. "Tapi ini bisa menyelamatkan nyawa, terutama menyelamatkan nyawa saya juga. Cara ini adalah karunia hidup yang harus disyukuri."
Sebelum meninggal, Megan menulis soal perjalanan hidupnya di blog pribadinya dan menulis buku berjudul, Megan's Heart.
Setahun setelah transplantasi jantung, dia menikah dengan suaminya, Nathan Johnson. Mereka berdua pindah ke Nashville.
Kelahiran putrinya
Kelahiran putrinya
Tepat sebelum pukul 3 dini hari pada hari Selasa, 27 Juni 2017, Megan dan Nathan menjadi orang tua untuk pertama kalinya.
Ditulis dari CNN, Senin (3/7/2017), setelah putrinya lahir, kedua pasangan ini tidak bisa tidur karena rasa bahagia. Nathan mengunggah foto momen bahagia di Instagram miliknya.
Sayangnya, delapan jam kemudian, Megan mulai mengalami komplikasi. Pukul 11 pagi, Megan Moss Johnson dinyatakan meninggal.
Advertisement