Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan pelemahan pada perdagangan saham Rabu pekan ini. Saat ini, pasar sepi sentimen.
Pengamat pasar modal, Satrio Utomo, menuturkan, IHSG berpeluang turun. Pelaku pasar dinilai wait and see pergerakan IHSG secara teknikal. "IHSG bila tembus level 5.896 maka trennya bisa naik, dan IHSG berpeluang ke level 6.000," ujar Satrio saat dihubungi Liputan6.com, seperti ditulis Rabu (5/7/2017).
Lebih lanjut ia menuturkan, saat ini sepi sentimen di pasar saham. Apalagi bursa saham Amerika Serikat (AS) libur untuk memperingati hari kemerdekaan pada 4 Juli 2017. "IHSG akan bergerak di kisaran 5.865-5.896," ujar Satrio.
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan, IHSG terlihat kembali konsolidasi dalam rentang wajar. Adapun jika terjadi tekanan di tengah fluktuasi harga komoditas masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk akumulasi beli.
Ia menilai, IHSG berpotensi menguat ditopang aliran dana investor asing yang masih cukup kuat secara year to date. Tercatat aksi beli investor asing mencapai Rp 16,69 triliun sepanjang 2017.
Untuk pilihan saham, William memilih saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) untuk dicermati pelaku pasar.
Sementara itu, Satrio menuturkan saham PT Elnusa Tbk (ELSA) dapat diperhatikan pelaku pasar. "Sedangkan saham-saham yang lain ada sinyal profit taking," ujar dia.
Saksikan Video Menarik di Bawah Ini: