Barito Putera Ingin Regulasi Pemain U-23 Diadakan Lagi

Barito Putera melihat regulasi pemain U-23 bagus untuk pembinaan pemain muda.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 06 Jul 2017, 20:20 WIB
CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman saat berada di rumahnya di Jakarta, (7/6/2017). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Liputan6.com, Jakarta- Perubahan regulasi pemain U-21 di Liga 1 menjadi buah bibir di kalangan klub. Banyak yang pro dan ada pula yang kontra. Perubahan regulasi ini juga menjadi perbincangan skuat Barito Putera

PSSI untuk sementara waktu meniadakan aturan pemain U-23 demi kepentingan Timnas Indonesia U-22 yang akan tampil di kualifikasi Piala Asia U-23 dan SEA Games. Regulasi pemain U-23 ini kembali diadakan usai SEA Games 2017 berakhir, Agustus mendatang.

"Saya lihat kemarin sudah bagus ada regulasi (pemain U-23) karena yang muda-muda mendapat kesempatan bermain. Kita butuh ini untuk Timnas Indonesia," kata manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman di kediamannya, Jakarta, Kamis (6/7/2017).

"Melihat ini, Barito Putera memilih patuh saja kepada organisasi (PSSI). Tapi kalau kami maunya diadakan lagi," ucapnya menambahkan.

Meski demikian, klub berjulukan Laskar Antasari itu mendapat berkah akibat perubaban regulasi. Mereka meraih kemenangan away pertama dalam dua tahun terakhir saat menang 1-0 atas Bhayangkara di Stadion Patriot, 4 Juli lalu.

"Tentu ada kerugian untuk Barito Putera. Namun setelah dibicarakan dengan Jacksen Tiago (pelatih), kami menyesuaikan diri dan akhirnya meraih kemenangan away perdana," ujar Hasnuryadi mengakhiri.

Saksikan video menarik di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya