Liputan6.com, Brisbane - Jeff Fenech, mantan petinju dan pelatih terkenal Australia, mengecam tindakan Manny Pacquiao yang mendesak organisasi Tinju Dunia (WBO) untuk membuka investigasi terkait kejanggalan putusan 3 juri saat duel melawan Jeff Horn, beberapa waktu lalu.
Seperti diketahui, pada pertarungan perebutan sabuk juara kelas welter versi WBO itu, petinju tuan rumah sukses mengalahkan ikon tinju Filipina Pacquiao dengan kemenangan angka di Stadion Suncorp, Birsbane, Australia.
Baca Juga
Advertisement
Jeff Fenech bahkan telah berbicara dengan Perdana Menteri negara bagian Queensland, Annastacia Palaszczuk agar memberikan dukungan kepada kedua petinju untuk menggelar pertarungan ulang di Brisbane.
Menurut dia, itu adalah cara terbaik bagi Pacquiao untuk menyelesaikan keprihatinannya. Mantan juara dunia di tiga divisi tersebut, juga menilai tidak ada kontroversi sama sekali tentang pertarungan ini.
"Jeff Horn pada akhirnya memenangkan pertarungan dan itu adalah akhir cerita. Dia mendominasi enam putaran pertama dan Manny hanya berusaha menyelamatkan mukanya. Komentar dari Amerika Serikta itu konyol, mereka menyebut Pacquiao ditipu. Pertarungan apa yang mereka tonton?" tanya Fenech seperti dikutip dari Couriermail, Sabtu (8/7/2017).
"Yang mereka coba lakukan hanyalah merampok Jeff Horn dari gelar yang pantas baginya. Ini adalah salah satu kemenangan terhebat yang pernah dilakukan petinju Australia."
Di bagian terpisah, Johnny Lewis, pelatih terkenal di Negeri Kanguru, heran dan terkejut dengan sikap Pacquiao yang terus memperuncing situasi. Pasalnya dia terus mendorong WBO untuk membuka investigasi. "Saya menyuruh Jeff Horn memenangkan delapan putaran menjadi empat," Lewis. (David Permana)
Saksikan video menarik berikut ini:
