Polisi Periksa Saksi-Saksi Kasus Pengeroyokan Ahli IT Hermansyah

Ahli IT Hermansyah dilarikan ke Rumah Sakit Hermina, Depok, Jawa Barat. Dia diserang orang tidak dikenal.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 09 Jul 2017, 18:09 WIB
Mobil Toyota Avanza milik ahli IT Hermansyah menjadi barang bukti pengeroyokan. (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Polres Metro Jakarta Timur bersama dengan Polresta Depok mulai menyelidiki kasus pengeroyokan terhadap Ahli IT Hermansyah (46).

Korban dikeroyok orang tak dikenal saat melewati Tol Jagorawi KM 6 (antara TMII-Tol JORR) Jakarta Timur. Ketika itu Hermansyah hendak pulang ke rumahnya di kawasan Depok dengan mengendarai mobil Toyota Avanza nomor polisi B 1086 ZFT.

"Sekarang lagi ditangani penyidik," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Andry Wibowo saat dihubungi di Jakarta, Minggu (9/7/2017).

Menurut Andry, saat ini penyidik masih memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui peristiwa itu. Tak hanya itu, sejumlah barang bukti pun masih dikumpulkan.

Kapolresta Depok, Kombes Herry Heriawan menyatakan hal yang sama. Ia dan jajarannya tengah berkoordinasi dengan penyidik Polres Metro Jakarta Timur untuk mengungkap kasus pengeroyokan itu.

"Kami masih periksa saksi dan kumpulkan bukti-bukti. Dan kami juga berkoordinasi dengan Polres Metro Jakarta Timur," ucap Herry.

Ahli IT Hermansyah (46) dilarikan ke Rumah Sakit Hermina, Depok, Jawa Barat. Korban diserang orang tidak dikenal saat hendak pulang ke rumahnya di kawasan Kelurahan Tirtajaya, Depok pada Minggu dini hari.

"Tadi kami telah mengecek ke rumah sakit bahwa korban Hermansyah menjadi korban penganiayaan dan pengeroyokan," ucap Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus

Dia mengatakan, korban hendak pulang ke rumah di kawasan Depok dengan mengendarai mobil Toyota Avanza nomor polisi B 1086 ZFT. Sekitar pukul 04.00 WIB, mobil korban tiba-tiba diserempet saat melewati Tol Jagorawi KM 6 (antara TMII-Tol JORR) Jakarta Timur.

"Lalu korban disuruh menepi oleh pelaku, kemudian pelaku menyuruh korban membuka pintu," ucap Firdaus.

Hermansyah yang turun langsung diserang para pelaku. Jumlah pelaku sekitar lima orang dengan menggunakan senjata tajam. Akibat kejadian tersebut, korban terluka di sejumlah bagian tubuhnya.

 

Saksikan video di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya