Liputan6.com, Malang - Penjualan mobil Mazda di Tanah Air telah diambil alih PT Eurokars Motor Indonesia (EMI). Hal ini pun menjadi tanda tanya seberapa jauh kesiapan perusahaan tersebut untuk mendatangkan seluruh model Mazda ke pasar nasional, termasuk mesin Diesel.
Menanggapi hal tersebut, Director Sales, Marketing and Public Relation PT EMI, Ricky Thio angkat bicara. Kata dia, saat ini PT EMI belum akan meluncurkan mobil mazda bermesin Diesel.
Baca Juga
Advertisement
“Kita punya Diesel, tapi di Indonesia solar kan masih Euro2 di bawah standar. Standar Mazda mesin Diesel Euro4,” ungkap Ricky kepada wartawan saat disela acara Media Tes Drive All New Mazda CX-5 di kawasan Malang, Jawa Timur, Selasa (12/7/2017).
Ricky menyebutkan, jika memang standar bahan bakar solar di Indonesia ditingkatkan kualitasnya, bukan tidak mungkin Mazda juga akan menghadirkan Diesel berstandar Euro4.
“Kalau sekarang dibawa takut injektor mampet. Saya enggak bisa bilang enggak mungkin, semua possible dimasukkan karena kan ada dua hal, produk teknologi ada dan compatibility,” ucapnya.
“Tentu kami lihat lagi kalau Diesel available misalnya, mobil Diesel di kelas super mini sekarang yang ada normal-normal saja. Kalau ada infra compatible market ada kita bisa pelajari,” tuturnya.
Mazda memang memiliki varian mesin Diesel yang dijual di beberapa negara. Hanya saja, untuk pasar Indonesia, mesin bensin di Tanah Air perkembangannya cukup pesat, termasuk dengan kehadiran kadar RON lebih tinggi.
Simak Video Menarik Berikut Ini: