Liputan6.com, Jakarta - Berstatus pembalap MotoGP tak membuat beberapa pria ini enggan mencicipi atmosfer di lintasan lain. Layaknya Valentino Rossi, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez juga menyukai latihan di Motocross.
Bagi Rossi, Motocross kini menjadi sesuatu yang dihindari karena bisa berdampak buruk pada kiprahnya di MotoGP. Pasalnya, The Doctor nyaris absen pada MotoGP Catalunya 2017 akibat kecelakaan saat berlatih motocross.
Baca Juga
Advertisement
Itu yang membuat Rossi memutuskan untuk meninggalkan dunia Motocross, terutama saat musim di MotoGP masih berjalan. Namun hal tersebut tak berlaku bagi Marquez. The Baby Alien mengakui latihan motocross sangat membantunya saat beraksi di lintasan MotoGP.
"Saya suka Motocross. Katakanlah Anda seorang pembalap non-Motocross, ada di trek yang berbeda setiap hari. Perubahan itu membuat Anda harus beradaptasi pada situasi. Bermain Motocross adalah latihan bagus untuk kami pembalap MotoGP. Saya balapan di Motocross sejak saya masih kecil," kata Marquez, dilansir Tuttomotoriweb.
Ternyata, Marquez sendiri sempat berada dalam situasi yang sulit di mana ia harus memilih berkarier di Motocross atau MotoGP. Itu saat Marquez berusia 9 tahun. Selain itu, ia juga mendapatkan tawaran kontrak besar di Motocross.
"Saya pikir saya membuat pilihan yang tepat. Saya mengatur hidup saya dengan baik dan ketika ingin, saya bisa menikmati waktu dengan Motocross," jelas Marquez.
Saat balapan Motocross, pembalap berusia 24 tahun itu mengaku banyak mendapatkan ilmu dari juara dunia MX2, Jose Luis Martinez. "Ini adalah salah satu alasan yang membuat saya merasa begitu baik. Saya banyak dilatih dengan Jose pada 2013 dan 2014. Dan ini bekerja dengan baik." *
Saksikan video menarik di bawah ini: