Liputan6.com, Jakarta Penelitian berikut ini dilakukan bukan untuk menyepelekan ancaman serangan teroris. Namun di Amerika Serikat, ketakutan terhadap teroris sangat berlebihan. Ketakutan itu bahkan membuat orang-orang mengidap fobia. Ironisnya, fobia itu mengacu pada golongan tertentu. Seperti islamophobia atau fobia terhadap pengungsi.
Padahal jika mau membaca data dari penelitian yang dilakukan The Cato Institute, ada hal-hal di sekitar kita yang lebih banyak merenggut nyawa daripada serangan teroris.
Advertisement
Tabel tersebut menunjukkan hanya ada tiga kematian di Amerika Serikat dalam 40 tahun terakhir yang disebabkan serangan teroris. Jika dirata-rata, hanya ada 0,075 kematian per tahun.
Jika kamu tinggal di Amerika Serikat, berikut enam benda yang lebih mematikan ketimbang serangan teroris.
1. Tangga
Menurut National Safety Council (NSC) atau Badan Keamanan Nasional, 1.307 orang meninggal dunia pada 2000 akibat terjatuh dari tangga. Sebanyak 2.379 orang terluka karena sebab yang sama.
2. Air Panas
Menurut Journal of Burn Care and Research, rata-rata 100 orang meninggal setiap tahun karena luka bakar akibat air panas. Kerusakan keran pengatur suhu air lebih banyak membuat orang terbunuh daripada serangan teroris.
3. Telepon Seluler
Telepon seluler hampir menjadi pembunuh terbanyak di berbagai negara. Neo Nettle merinci ada delapan orang meninggal per hari akibat kecelakaan lalu lintas karena menggunakan ponsel. Di Amerika Serikat, jumlah orang yang meninggal karena ponsel mencapai 2.920 orang per tahun.
4. Ayunan
Ayunan menyebabkan rata-rata 20 kematian setiap tahun. Di Amerika, ayunan menjadi properti kebun yang hampir bisa ditemui di semua rumah orang Amerika. Siapa sangka, benda untuk bersantai ini bisa menyebabkan kematian lebih banyak daripada serangan teroris.
5. Pemotong Rumput
CDC melaporkan total 951 orang meninggal akibat pemotong rumput. Kelalaian saat menggunakan pemotong rumput merenggut rata-rata 63 nyawa antara tahun 1999-2014.
6. Tempat Tidur
Statistik NSC menunjukkan bahwa 357 orang meninggal karena tercekik di tempat tidur. Hal itu belum termasuk kasus orang-orang yang meninggal di tempat tidur entah karena penyakit, kriminalitas, dan keteledoran pribadi. Jumlah itu lebih tinggi daripada kematian yang disebabkan oleh serangan teroris pengungsi.
Dengan kata lain, data itu menunjukkan Anda bahkan empat kali lebih mungkin meninggal dengan tercekik di tempat tidur sendiri daripada dibunuh oleh teroris.
(war)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
