Liputan6.com, Paris - Dani Alves menyindir mantan pelatihnya di Barcelona, Pep Guardiola. Bek asal Brasil tersebut menolak pindah ke Manchester City, tim yang kini dilatih Guardiola, dan memilih bergabung ke Paris Saint-Germain (PSG) karena ingin juara.
Baca Juga
Advertisement
"Jika Pep Guardiola dan Manchester City merasa sakit hati, saya minta maaf. Saya datang ke sini untuk menjadi juara. Ada beberapa proyek menarik di Paris. Saya memiliki teman di sini dan saya adalah pria yang menyukai banyak tantangan," ujar Dani Alves, seperti dilansir Daily Mail.
"Saya senang bisa tiga kali memenangi Liga Champions (di Barcelona) dan saya ingin membawa pengalaman tersebut di sini (PSG). Presiden (Nasser Al-Khelaifi) memiliki kemampuan persuasif yang sangat besar. Saya ingin membuat sejarah. Kami dapat mencetak hal itu bersama-sama," ia menambahkan.
Awalnya, Dani Alves dikabarkan akan bergabung dengan Manchester City. Pep Guardiola, yang pada musim lalu gagal mengantarkan Manchester City meraih satu gelar pun menjadi magnet utama karena pernah bekerja sama dengan Dani Alves di Barcelona pada 2008 hingga 2012.
Akan tetapi, PSG berani menggelontorkan dana besar, termasuk tawaran gaji menggiurkan kepada sang pemain. PSG diberitakan memberikan 230.000 pound sterling (Rp 3,96 miliar) per pekan, sementara Manchester City hanya sanggup 120.000 pound sterling (Rp 2,67 miliar) per pekan.
Dani Alves bergabung dengan PSG setelah memutus kontrak di Juventus. Satu tahun berkarier di Turin, pemain 34 tahun itu mempersembahkan trofi Serie A dan Coppa Italia pada musim 2016-2017.
(Artikel asli ditulis oleh Ivan Sitohang/Diedit Ary Wibowo/Bola.com)
Saksikan video menarik berikut ini:
