Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menunjuk Asmawi Syam untuk menduduki posisi Direktur Utama PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) atau Askrindo. Sebelumnya, Asmawi pernah menduduki Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero).
Penunjukan Asmawi diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan (RUPS) Perseroan (Persero), PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) melalui surat Nomor: SK-130/MBU/7/2017 tanggal 14 Juli 2017 tentang Pengangkatan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero).
Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN Hambra mengatakan, pemilihan Asmawi Syam sebagai Direktur Utama Askrindo didasarkan pada rekam jejak kinerja, kapabilitas, pengalaman panjang, dan kepemimpinan. Dengan modal tersebut, Asmawi dinilai dapat memperkuat Askrindo sebagai perusahaan penanggung risiko yang unggul, dengan layanan global guna mendukung perekonomian nasional.
Baca Juga
Advertisement
“Melalui penetapan Dirut baru ini diharapkan Askrindo dapat semakin meningkatkan kinerja dari sisi pendapatan penjaminan kredit, baik berupa penugasan pemerintah, yaitu kredit usaha rakyat (KUR) maupun usaha yang berbasis komersial, premi asuransi, pendapatan subrogasi serta pendapatan dari hasil investasi,” kata Hambra, di Jakarta, Sabtu (15/7/2017).
Mendapat mandat dari Menteri BUMN, Asmawi mengungkapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin BUMN tersebut. Dia menjanjikan, di bawah kepemimpinannya Askrindo akan semakin diperkuat dalam peran sebagai penjamin kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Sejalan dengan misinya dalam menjalankan penugasan pemerintah untuk menjamin KUR, ke depannya Askrindo akan fokus dalam upaya-upaya untuk penguatan UMKM di Indonesia. Salah satu prioritas utama adalah melalui peningkatan sinergi antara Askrindo dengan bank-bank penyalur KUR. Sinergi tersebut diharapkan dapat semakin memberikan dukungan dan kemudahan bagi para pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya,” papar dia.
Asmawi sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama BRI pada periode 2015-2017 serta Direktur Bisnis Kelembagaan BRI di 2007-2014.
Sejak memulai karier perbankan di BRI pada tahun 1980, Asmawi Syam telah menduduki berbagai jabatan manajerial, antara lain Kepala Divisi Bisnis Umum, Kepala Divisi Consumer Banking, Pemimpin Wilayah Bandung, Pemimpin Wilayah Denpasar, sehingga memiliki pengalaman yang luas di bidang industri perbankan dan jasa keuangan.
Pengangkatan Asmawi Syam sebagai Dirut Baru Askrindo mengisi jabatan yang sebelumnya telah lowong sekitar tiga bulan sejak Direktur Utama sebelumnya, Budi Tjahjono, diberhentikan pada 4 Mei 2017 melalui Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-91/MBU/05/2017.
Tonton Video Menarik Berikut Ini: