Liputan6.com, Jakarta Meski seks oral cukup digemari sejumlah pasangan, namun tahukah Anda bahwa ada kesalahan yang kerap dilakukan pasangan saat melakukan seks oral.
Sebut saja saat pasangan memutuskan untuk seks oral, mereka tidak terlalu mempedulikan kebersihan organ pasangan atau menganggap seks oral hanya untuk kesenangan saja.
Advertisement
Seperti yang diungkap dalam sebuah studi kecil di Inggris bahwa 59 persen pasangan tidak menyadari risiko penyakit dari seks oral. Padahal sejumlah risiko Infeksi Menular Seksual (IMS) seperti gonore, klamidia, herpes, dan sifilis bisa terjadi akibat seks oral.
Namun, seperti dikutip Daily Star, Sabtu (15/7/2017), dari 745 orang yang disurvei, hanya 8 persen pasangan yang menggunakan kondom dan melindungi diri dari IMS.
British Association for Sexual Health and HIV (BASHH) pun mengimbau pasangan untuk berhati-hati karena diperkirakan tingkat IMS semakin menyebar seiring dengan meningkatnya kebiasaan seks oral.
National Health Service juga telah merekomendasikan setiap orang menggunakan kondom saat melakukan oral seks untuk mencegah penyebaran penyakit.
"Kondom dapat digunakan sebagai penghalang untuk mencegah penyebaran IMS selama seks oral," kata Sue Knight, perawat utama di Clinical Governance, young people sexual health and wellbeing charity Brook.
