Kalah dari Jepang, Timnas Putri Indonesia Runner up VTV Cup

Timnas Putri Indonesia kalah 0-3 dari Timnas Mahasiswi Jepang

oleh Bogi Triyadi diperbarui 15 Jul 2017, 22:40 WIB
Timnas Putri Bola Voli Indonesia. (foto: Humas PBVSI)

Liputan6.com, Hanoi - Timnas Putri Indonesia harus puas jadi runner up turnamen bola voli internasional VTV Cup 2017. Skuat besutan Risco Herlambang ini harus mengakui keunggulan Timnas Mahasiswi Jepang.

Bertanding di GOR Nha Thi Dau, Hai Duong, Vietnam, Sabtu (15/7/2017) malam WIB, Timnas Putri Indonesia menyerah 0-3 (14-25, 19-25, 14-25). Sebelumnya di penyisihan grup, Wilda cs juga kalah dari Jepang dengan skor 0-3 (8-25, 10-25, 16-25).

Meski kembali kalah, Risco menilai perlawanan timnya atas Jepang meningkat dibandingkan pertemuan sebelumnya. "Sudah meningkat permainan dibanding babak penyisihan," usai pertandingan.

Mantan libero Timnas Indonesia mengakui Timnas Mahasiswi Jepang sangat bagus, baik secara tim maupun individu. "Mereka sangat kompak dalam permainan. Sehingga anak-anak kesulitan menghadapi Jepang," tukasnya.

Meski demikian, ia mengaku mengaku banyak mendapat pelajaran berharga dari event tahunan ini. "Dari hasil latihan selama sebulan di Padepokan Voli Sentul, hasilnya kita lihat di Vietnam ini," pungkasnya.

Prestasi Timnas Putri Indonesia di VTV 2017 lebih baik dibandingkan tahun lalu. Saat itu, Indonesia yang diwakili klub BVN Bekasi plus merebut juara ketiga.

Saksikan video menarik berikut ini:


2 Penghargaan

Selain menjadi runner up VTV Cup 2017, Timnas Putri Indonesia yang dipersiapkan untuk SEA Games 2017 Kuala Lumpur di Malaysia juga mendapat dua gelar di turnamen bola voli internasional ini.

Aprilia S. Manganang terpilih sebagai spiker terbaik. Sedangkan kapten tim, Wilda Siti Nurfadilla, merebut penghargaan bloker terbaik.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya