Gelandang MU Tak Sabar Menanti Duel Lawan Madrid

Ander Herrera mengakui Madrid adalab tim paling kuat saat ini.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 16 Jul 2017, 23:00 WIB
Wasit Michael Oliver memberikan kartu merah kepada gelandang Manchester United, Ander Herrera. Petaka bagi MU saat menit ke-35, ketika Herrera diusir wasit akibat melanggar Eden Hazard. (AFP/Justin Tallis)

Liputan6.com, Manchester - Gelandang Manchester United (MU) Ander Herrera menyambut antusias pertandingan menghadapi Real Madrid di laga pra-musim. MU akan bertemu dengan juara La Liga itu, sebanyak dua kali, yakni di Piala Champions Internasional dan Piala Super Eropa.

Pemain asal Spanyol, yang terang-terangan menolak tawaran Barcelona, ​​mengaku sangat menantikan pertemuan dengan Real Madrid di ajang Piala Super di Skopje, Agustus 2017 mendatang.

"Madrid adalah tim yang paling kuat saat ini," kata Herrera, yang ikut berperan membantu MU merengkuh trofi Liga Europa.

"Mereka telah memenangkan dua trofi Liga Champions terakhir, namun final Piala Super selalu memotivasi saya," ujarnya.

"Saya sama termotivasinya, tentu saja, bermain melawan Madrid dan ini adalah ujian bagus bagi kami.



Pada bagian lain, Herrera menyinggung soal target MU musim depan. "Kembali ke Liga Champions sangat penting bagi klub karena kami akan menjadi salah satu saingan untuk dikalahkan."

Herrera sebelumnya menolak adanya pendekatan dari Barcelona terhadap dirinya di bursa transfer musim pana ini. Penunjukkan Ernesto Valverde sebagai pelatih memicu spekulasi jika Herrera bisa bergabung kembali dengan eks pelatih Athletic Bilbao itu di Camp Nou.

Surat kabar Inggris mengklaim jika Herrera bakal meninggalkan MU karena sudah menyetujui kesepakatan dengan Barcelona, yakni kontrak empat tahun senilai 41,6 juta pound. Tapi, pemain 27 tahun itu menyangkal klaim tersebut.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya