5 Hal yang Bisa Dilakukan untuk Mendapat Uang Ketika Pensiun

Jadikan masa pensiun tetap produktif dengan lima hal berikut ini.

oleh Nabila Mecadinisa diperbarui 18 Jul 2017, 09:30 WIB
Jadikan masa pensiun tetap produktif dengan lima hal berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta Di saat kerja, kita masih mendedikasikan waktu dan tenaga untuk memberikan yang terbaik kepada perusahaan. Namun ketika masa pensiun datang, apakah benar bahwa ini saatnya bagi kita untuk beristirahat total dan menikmati hasil kerja keras saja?

Memang banyak yang bilang bahwa masa pensiun selalu identik dengan masa di mana kita sudah tua, kondisi fisik melemah, banyak penyakit, dan cepat lupa. Anggapan seperti inilah yang justru menjadi sugesti untuk mendorong kita menjadi tidak produktif.

Pada kenyataannya, tidak semua orang mengalami kondisi-kondisi seperti di atas. Banyak juga yang otak dan fisiknya masih bekerja dengan baik walaupun sudah memasuki masa pensiun.

Jika Anda merupakan salah satu yang termasuk ke dalam golongan “mampu” tersebut, tidak ada salahnya memanfaatkan waktu pensiun untuk melakukan kegiatan-kegiatan produktif.

Tidak hanya bisa “membunuh” waktu dan menjaga kesehatan, kegiatan-kegiatan ini juga bisa menambah pundi-pundi uang Anda setelah purnatugas.

Seperti dilansir dari DuitPintar.com, berikut ini beberapa kegiatan yang bisa Anda lakukan untuk mendapat penghasilan ketika sudah pensiun:

1. Jadi dosen dan mengajar

Bila kita punya gelar S2 dan segudang pengalaman kerja, manfaatkanlah untuk mengajar di universitas sebagai dosen. Menurut Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan, usia pensiun dosen bisa diperpanjang hingga 79 tahun.

Mengajar juga memaksa kita untuk belajar dan selalu update akan perkembangan terkini. Orang-orang yang berguru dengan kita mungkin lebih update soal perkembangan zaman, tapi pengalaman kita bisa jadi lebih banyak.

Rasa bangga tentu bisa muncul ketika melihat anak didik kita berhasil di masa depan, bukan? Keberhasilan itu pun akan menjadi portofolio tersendiri bagi kita sebagai seorang pengajar.

2. Konsultan

Bicara soal riwayat karier dan tantangan yang pernah kita hadapi di dunia kerja, tentu seorang pensiunan punya banyak cerita. Pahit manisnya dunia kerja sudah kita rasakan.

Mendirikan sebuah perusahaan konsultan di bidang tertentu bisa jadi pilihan yang tepat. Namun pastikan, kita menjadi konsultan di bidang yang sesuai dengan keahlian dan pengalaman kerja kita.

Konsultan tentu tidak hanya konsultan bisnis saja, ada konsultan IT, konsultan personalia atau HRD, konsultan pengembangan organisasi, konsultan humas atau PR, konsultan keuangan, dan lainnya. Intinya, kita akan bekerja sebagai penasihat sebuah perusahaan atau brand.

 

3. Bisnis franchise atau waralaba

Mungkin sebagian dari kita ada yang punya impian memiliki bisnis sendiri saat sudah pensiun. Masih bisa punya penghasilan saat sudah tidak bekerja lagi, siapa yang tak mau?

Tapi risiko memiliki bisnis sendiri juga terbilang besar sebab tidak ada yang bisa jamin kalau bisnis kita akan sukses dan bertahan lama. Kalau uang pensiun sudah habis untuk modal membuat bisnis sendiri, dan ternyata bisnis itu gagal, masa pensiun pun bisa suram.

Untuk mengakalinya, kenapa tidak coba membuka bisnis franchise atau waralaba saja? Modalnya mungkin lebih besar, tapi risiko bisnis ini jauh lebih kecil ketimbang membangun bisnis sendiri dari nol. Sebab, Anda akan membawa nama merek dagang atau brand yang sudah dikenal banyak orang. Otomatis, Anda pun tidak akan kesulitan dalam menjual dan memasarkannya.

4. Jalani bisnis berbasis sewa-menyewa aset

Bisnis berbasis sewa-menyewa juga bisa jadi pilihan. Bila ada kamar kosong di tempat tinggal kita, mungkin bisa dimanfaatkan untuk buka kos. Atau mungkin bila mobil atau tanah kita menganggur, bisa juga disewakan.

Pastikan juga Anda mengenal baik siapa yang menyewa aset-aset ini. Mintalah jaminan dari pihak yang menyewa asetmu untuk keamanan.

5. Menulis buku

Tidak semua orang bisa menulis, tetapi apabila kita memiliki kemampuan tersebut, jangan disia-siakan. Tuangkan seluruh pemikiran kita dalam sebuah karya yang bernama buku.

Karya ilmiah seperti buku banyak memberikan manfaat bagi masyarakat. Tulislah buku sesuai dengan bidang yang kita geluti. Setelah menulis, pilihlah penerbit terpercaya agar buku karya Anda terdistribusikan dengan baik.

Meski seluruh aktivitas di atas bisa mendatangkan uang, tentu ada risiko yang bakal kita hadapi. Karena sejatinya, tidak ada sesuatu di dunia ini yang tidak ada risikonya.

Daripada menghabiskan masa pensiun dengan bengong di rumah dan akhirnya terkena post power syndrome, lebih baik manfaatkan saja untuk melakukan aktivitas yang kita suka dan sekaligus dapat uang.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya