Jakarta Valentino Rossi mungkin sudah masuk kategori legenda di arena balap motor, utamanya MotoGP. Total, pembalap asal Italia telah sembilan kali bergelar juara dunia di ajang grand prix.
Tiga gelar di antaranya didapat Rossi saat berkiprah di kelas 125cc, 250cc, dan 500cc. Sedangkan enam gelar lainnya dimenangkan Rossi saat ajang kuda besi ini sudah berformat MotoGP.
Baca Juga
Advertisement
Tak pelak, deretan prestasi tersebut membuat The Doctor dianggap sebagai salah satu pembalap tersukses di ajang balap motor dunia. Keberhasilan Rossi menyabet sembilan gelar juara dunia tersebut tak lepas dari peran motor-motor bersejarah yang digunakannya.
Motor pertama yang digeber oleh pembalap asal Italia itu saat memulai kariernya di dunia balap adalah RS125R milik Aprillia. Motor Aprillia tersebut mengantarkan Rossi meraih gelar juara dunia untuk kali pertama. Setelah itu, The Doctor terus berkembang dan berganti motor hingga akhirnya naik kelas ke MotoGP.
Total ada sembilan motor bersejarah yang pernah ditunggangi Rossi. Tiga pabrikan yakni Aprilia, Honda, dan Yamaha menjadi tim yang pernah dibawa Rossi menjadi juara dunia.
Hingga saat ini, hanya Ducati satu-satunya pabrikan motornya yang gagal ditaklukkan Rossi. The Doctor terbilang gagal total saat bersama tim asal Italia itu pada musim 2011-2012.
Lalu, motor apa saja yang berhasil mengatarkan Rossi menjadi juara dunia?
Aprilia RS125R
Aprilia RS125R
Motor ini bisa dibilang yang paling bersejarah dalam karier Valentino Rossi. Bersama RS125R. The Doctor meraih gelar juara dunia di kelas 125cc dengan menyabet 11 podium dari 15 seri pada 1997.
Podium pertama Rossi bersama motor RS125R terjadi pada GP Republik Ceska di Brno, pada Agustus 1996. Kala itu dia bersaing ketat dengan pembalap asal Spanyol, Jorge Martinez.
Advertisement
Aprilia RS250R
Aprilia RS250
Rossi bergabung bersama tim Aprilia Grand Prix Racing dengan menggeber motor RS250 pada 1999. Kala itu Rossi meraih gelar juara dunia di kelas 250cc.
The Doctor meraih total 309 poin dan memenangi sembilan dari 16 seri yang digelar. Kesuksesan itu diraih Rossi pada musim kedua bersama Aprillia. Pada musim sebelumnya dia hanya berada di peringkat kedua di belakang rekan satu timnya, Loris Capirossi.
Honda NSR500
Honda NSR500
Setelah meraih kesuksesan di kelas 250cc, Rossi langsung naik kelas ke 500cc dengan tim Nastro Azzurro Honda. Pada musim pertama bersama pabrikan asal Jepang, The Doctor juga tak langsung meraih gelar juara dunia setelah hanya dua kali naik podium, di Inggris dan Brasil.
Seperti halnya di kelas 250cc dan 125cc, Rossi baru menjadi juara dunia pada musim kedua. Rossi total meraih 325 poin dan memenangi 11 seri. Di kelas 500cc Rossi bertarung ketat dengan Max Biaggi yang membela Yamaha. Persaingan dengan sesama pembalap Italia itu berhasil dimenangi Rossi.
Advertisement
Honda RC211V
Honda RC211V
Pada musim debut di kelas MotoGP bersama Repsol Honda, Valentino Rossi langsung menjadi juara dunia pada musim perdana.
Rossi langsung meraih titel sebagai juara dunia pada 2002. Saat itu, Rossi total mengumpulkan 355 poin dan memenangi 11 seri .
Pada musim kedua bersama Repsol Honda, Rossi mampu mempertahankan gelar juara dunia. Pembalap yang saat ini sudah berusia 37 tahun tersebut masih menggunakan motor yang sama, yakni Honda RC211V.
Yamaha YZR-M1
Yamaha YZR-M1
Bertahan tiga musim bersama Repsol Honda dan menyabet tiga gelar juara dunia tak membuat Rossi ragu menjajal peruntungan baru. Dia hengkang dan bergabung bersama Gauloises Fortuna Yamaha pada 2004.
Tak perlu waktu lama bagi Rossi untuk beradaptasi dengan tunggangan barunya. Dia langsung meraih gelar juara dunia dengan memenangi sembilan seri dan mengumpulkan 304 poin bersama motor YZR-M1.
Bersama YZR-M1 Rossi meraih gelar juara dunia pada 2004 dan 2005. The Doctor gagal mempertahankan gelar pada musim 2006 karena kalah bersaing dengan pembalap Honda, Nicky Hayden.
Advertisement
Yamaha YZR-M1 800cc
YZR-M1 800cc
Format baru MotoGP pada 2007 yang menambah daya mesin hingga 800cc memaksa pabrikan-pabrikan besar untuk memperkenalkan motor anyar. Pembalap Ducati, Casey Stoner, menjadi pembalap pertama yang juara di kelas ini.
Rossi baru bisa menjadi juara dunia bersama YZR-M1 pada 2008. Puasa gelar dua musim berturut-turut membuat semangat The Doctor kian terpacu. Rossi akhirnya berhasil meraih posisi puncak klasemen dengan total 373 poin bersama tim FIAT Yamaha.