Liputan6.com, Jakarta - Heru Budi Hartono akhirnya resmi dilantik menjadi Kepala Sekretariat Presiden. Mantan Kepala Badan Keuangan Daerah (BPKD) DKI itu mengisi posisi yang sebelumnya ditinggalkan oleh Darmansjah Djumala.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan Menteri Sekretariat Negara Pratikno. Selain Heru, ada dua pejabat lain yang juga dilantik. Mereka adalah, Bey Machmudin yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Pers Media dan Infomrasi dilantik sebagai Deputi bidang Protokol, Pers, dan Media. Dan Nandang Haris yang sebelumya menjabat sebagai Kepala Biro Organisasi, Tata Laksana, dan Akuntabilitas Kinerja Kemensesneg kini menempati jabatan baru sebagai Staf Ahli Pemberdayaan Aparatur Negara Kemensesneg.
Advertisement
Pelantikan ketiga pejabat ini berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 78/TPA/2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Sekretariat Negara.
Dalam sambutannya, Mensesneg Pratikno mengatakan, semua lembaga yang ada di lingkungan Kemensesneg harus menjadi tauladan bagi kementerian dan lembaga lainnya. Ketika Kemensesneg tidak baik, tentu tidak bisa mendorong kementerian dan lembaga lain untuk berubah menjadi lebih baik.
"Jadi sekali lagi kita harus menjadi tauladan dalam segala hal," kata Pratikno di Aula Gedung III Kemensesneg, Jakarta, Kamis (20/7/2017).
Tauladan itu meliputi segala hal mulai integritas, kejujuran, kewajaran, efektif, efisien, dan menjaga sinergi bagi secara internal maupun dengan lembaga lainnya. Komunikasi juga harus dijalin dengan kementerian dan lembaga lain.
"Jadi kita harus membuka sinergi antara satu dengan yang lain. Harus memberi tauladan dalam bentuk kesederhanaan dan lain-lain, seperti yang dicontohkan Presiden," ujar Pratikno.
Saksikan video menarik di bawah ini: