Liputan6.com, London - Sam Allardyce membuka kemungkinan untuk kembali ke pinggir lapangan. Namun, eks manajer timnas Inggris itu hanya ingin melatih timnas bukan klub.
Telah mencicipi kursi pelatih di banyak klub, Allardyce menganggap menangani suatu negara akan lebih baik untuknya. Selain itu ia ogah dengan beban berat seperti yang dialaminya saat melatih tim Liga Inggris.
Baca Juga
Advertisement
Allardyce meninggalkan jabatan sebagai manajer Crystal Palace akhir musim lalu. Ia sukses menyelamatkan The Eagles dari degradasi dengan delapan kemenangan pada penghujung musim.
"Jikalau saya kembali, saya lebih suka menangani timnas. Tekanan terlalu berat di Liga Inggris," kata Allardyce dilansir BBC.
"Memang saat di timnas, Anda pasti jadi sorotan. Namun ada jedanya beberapa bulan sebelum laga yang lain," ia menambahkan.
September lalu, Allardyce meninggalkan posisinya sebagai manajer timnas Inggris. Hal itu menyusul investigasi dari Daily Telegraph yang mengklaim bahwa mantan bos West Ham itu terlibat dalam skandal transfer pemain. * (Nabila Muniva)
Saksikan video menarik berikut ini: