Liputan6.com, Pekanbaru - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri peringatan Hari Anak Nasional 2017 di Pekanbaru, Riau
Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo yang mengenakan jaket dan kaus Hari Anak Nasional 2017 warna merah putih, tiba di Lapangan Gedung Daerah Pauhjanggi Provinsi Riau sekitar pukul 08.00 WIB.
Advertisement
Keduanya disambut atraksi dari polisi cilik dan sejumlah permainan tradisional oleh anak-anak Riau. Ada sekitar 3.000 anak Indonesia hadir dalam perayaan itu.
Sejumlah menteri Kabinet Kerja ikut mendampingi Jokowi, seperti Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yambise, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, Menteri Sekretariat Kabinet Pratikno.
Hadir pula Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman serta Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dan istri.
Kedatangan Jokowi, langsung disambut dengan permintaan swafoto dan bersalaman oleh anak-anak.
Tema Hari Anak 2017 adalah "Perlindungan Anak Dimulai dari Keluarga" dengan pesan utama 'Saya Anak Indonesia, Saya Gembira".
Tema itu dilatarbelakangi perlunya kesadaran keluarga Indonesia untuk mengasuh anak. Keluarga merupakan awal mula pembentukan kematangan individu dan struktur kepribadian seorang anak.
Rencananya, dalam rangkaian acara akan ada pembacaan Suara Anak Indonesia yang diwakili oleh Forum Anak Indonesia (FAN).
Forum Anak Nasional 2017 (FAN 2017) terdiri dari 748 orang peserta, 525 orang yang terpilih dari kabupaten/kota seluruh Indonesia, 68 orang pendamping atau mentor yang mewakili 34 provinsi, dan 66 anak perwira penghubung yang merupakan alumni Forum Anak.
Forum Anak merupakan wadah bagi anak-anak yang belum berusia 18 tahun beranggotakan perwakilan berbagai kelompok anak atau kelompok kegiatan anak yang dibina oleh pemerintah sebagai media untuk mendengar dan memenuhi aspirasi, keinginan, dan kebutuhan anak dalam proses pembangunan.
FAN 2017 akan diselenggarakan mulai 19-22 Juli 2017 Selain itu ada juga penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) diberikan kepada 126 pemerintah daerah kabupaten dan kota yang memiliki komitmen yang kuat untuk membangun wilayahnya menjadi wilayah yang ramah kepada anak.
Saksikan video menarik di bawah ini: